TENGGARONG (KutaiRaya.com) - Bupati Kutai Kartanegara Edi Damansyah bersama Forkopimda Kukar melaksanakan sholat Idul Adha 1444 H bersama ribuan masyarakat Tenggarong, di Masjid Agung Sultan Aji Muhammad Sulaiman, Kamis (29/06/2023).

Juga hadir Wakil Ketua DPRD Kukar Alif Turiadi, Dandim 0906 Kukar Letkol Inf Jefry Satria dan unsur Forkopimda Kukar lainnya dan jajanan Pemkab Kukar. Bertugas sebagai Khotib Dr. Islandar Z, M.Ag menyampaikan keutamaan Qurban.

Dalam kesempatan itu, Bupati Kukar Edi Damansyah mengatakan, Hari Raya Idul Adha disebut Yaumun Nahar atau hari berqurban. Ibadah qurban menjadi puncak ketakwaan dan penyerahan diri Nabi Ibrahim dan
Ismail. Di dalamnya terdapat nilai ketulusan dan kerelaan tingkat tinggi kepada Allah. Secara simbolik bermakna adanya ketulusan dan kerelaan untuk memasrahkan diri dengan mematikan nafsu insani untuk benar-benar menjalankan perintah Allah, walaupun sangat berat dirasakan. Dalam situasi ini,
Allah menguji kepatuhan keduanya, serta menggugah kesadaran, pola fikir, dan tindakan keduanya sebagai hamba dihadapan Sang Pencipta.

"Beribadah Haji adalah momentum puncak seorang hamba memberi totalitas ketaatannya dalam beribadah kepada Allah dengan kesediaan mengorbankan harta dan waktunya. Tidak sedikit dana
dikeluarkan untuk membiayai perjalanan ibadah haji, bahkan untuk memperoleh kesempatan berhaji seseorang harus menunggu berpuluh tahun lamanya
agar termasuk dalam kuota Haji. Sedangkan Berqurban memiliki makna pengorbanan yang sangat mendalam, bahkan melampaui keterikatan fisik dan mengabaikan keinginan material, harta benda, dan
lain-lain, semata-mata untuk memberikan pengabdian yang lebih tinggi dan lebih besar kepada Allah SWT," ujarnya.

Dengan demikian lanjutnya, Idul Adha memiliki makna yang dalam pada 2 dimensi sekaligus yaitu keagamaan dan sosial (Habluminallah dan Habluminannas) dengan nilai yang multiefek, yakni efek nilai sakralitas ibadah dapat diraih dan efek nilai solidaritas sosial kepada kalangan dhu’afa dapat ditunaikan. Melalui momentum Idul Adha 1444 H/ 2023 M ini, kami mengajak kita semua untuk bersinergi dan
membangun harmoni dalam bingkai keagamaan dan keberagaman dengan harapan agar berdampak positif terhadap peningkatan empati, solidaritas dan soliditas
antar sesama warga Kabupaten Kutai Kartanegara.

"Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara di bawah kepemimpinan Edi Damansyah dan Rendi Solihin, terus berkomitmen dan fokus dalam merealisasikan visi dan misi serta program dedikasi KUKAR IDAMAN (Kutai Kartanegara yang Inovatif, Berdaya saing dan Mandiri) sebagaimana telah dirumuskan dalam Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2021 tentang RPJMD Kabupaten Kutai Kartanegara tahun 2021-2026," ujarnya.

KUKAR IDAMAN lanjutnya, merupakan suatu gerakan bersama yang mengoptimalkan seluruh potensi daerah, dengan mendorong kreatifitas dan inovasi seluruh pelaku pembangunan dalam menciptakan daya saing
dan kemandirian daerah didasari atas semangat kolaborasi dan sinergitas antara Pemerintah, Dunia Usaha, Akademisi dan Masyarakat untuk mewujudkan Kutai Kartanegara yang lebih baik sesuai harapan, dambaan dan cita-cita kita semua.

"Untuk mencapai dan mewujudkan visi dan misi KUKAR IDAMAN perlu adanya dukungan dan do’a dari seluruh masyarakat khususnya umat Islam agar segala ikhtiar dan kebijakan yang dilakukan oleh Pemerintah
Kabupaten Kutai Kartanegara dapat terlaksana dengan baik dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Termasuk pelaksanaan berbagai program KUKAR
IDAMAN dalam bidang Keagamaan dan Sumber Daya Manusia (SDM) menjadi salah satu fokus dan komitmen Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara," terangnya.

Ia menambahkan, salah satunya saat ini, Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara menggandeng Dewan Masjid untuk bersama-sama menekan angka kemiskinan. Masjid merupakan bagian dari rumah besar pengentasan kemiskinan berbasis rumah ibadah dimana masjid selain tempat untuk beribadah namun juga bisa berperan besar dalam pengentasan kemiskinan di Kutai Kartanegara.

"Melalui kesempatan ini juga, Pemkab Kukar menyampaikan terima kasih atas
dukungan dan do’a dari seluruh lapisan masyarakat Kukar dimana Kafilah Kukar yang bertanding dalam pelaksanaan MTQ ke-44 Tahun 2023 Tingkat Provinsi Kaltim di Balikpapan tanggal 7 sampai 16 Mei
2023 yang lalu dapat kembali mempertahankan predikat sebagai juara umum ke-6 kali berturut-turut " pungkasnya. (One/Adv)