• Senin, 17 Februari 2025
logo
DPRD Provinsi Kalimantan Timur

Dispora Kabupaten Kutai Kartanegara




TENGGARONG (KutaiRaya.com) - Sebanyak 33 calon Peserta Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama yang beragama muslim, mengikuti Tes Baca Al Qur’an yang dipimpin langsung Bupati Kukar Edi Damansyah, di Masjid Agung Sultan AM Sulaiman Tenggarong, Sabtu (15/06/2024).

Menurut orang nomor satu di Kukar ini, bahwa tujuan kegiatan ini belajar Al Qur'an, bisa membaca Al Qur'an dan memahami isi Al Qur'an dan penerapannya.

"Jadi program dedikasi Gerakan Etam Mengaji (GEMA) Idaman sudah dicanangkan sejak 2021 dan sudah ada Perdanya, kalau disisi pembinaan Al Qur'an secara umum di masyarakat Kukar yang muslim itu selalu saya sampaikan sudah berjalan dengan baik, salah satu indikatornya bahwa Kukar setiap perhelatan MTQ tingkat provinsi Kaltim sudah 6 kali berturut-turut juara umum, indikator nya juga pengembangan Tilawatil Qur'an di Kukar berjalan dengan baik," jelasnya.

Disisi lain lanjutnya, di OPD-OPD dilingkungan Pemkab Kukar juga harus melaksanakan program Gerakan Etam mengaji ini dengan baik, ini sudah berjalan tapi belum masif, makanya salah satu persyaratan selter pejabat pimpinan tinggi pratama tahun 2024 kami masukkan salah satu variabelnya. Karena memang ada variabel sosial cultural.

"Saya sudah tegaskan kegiatan ini bukan sekedar persyaratan administratif tapi lebih dari itu, saya berkeinginan dari kegiatan ini tumbuh kesadaran untuk terus belajar, dan terus mengajak rekan-rekan di lingkungan kerjanya," ujarnya.

Bupati Kukar Edi Damansyah mengatakan, dalam kegiatan ini keliatan bermacam-macam, ada yang sudah bisa dan fasih membaca Al Qur'an tapi ada juga yang mau belajar.

"Saya minta kalau memang belum bisa ya belajar, kalau baru Iqro sampaikan saja disini saya baru belajar Iqro. Tapi saya tetap apresiasi bahwa kita semua punya semangat dan tekad, semoga dari kegiatan ini juga memberikan dorongan lebih besar lagi kepada pemerintah," ungkapnya.

Ia menambahkan, dalam kegiatan ini dirinya juga berharap, tidak hanya berhenti di kegiatan ini tapi harus belajar untuk juga mendorong pengembangan Qur'an di dinas-dinas, dimana nanti mereka terpilih. Dan juga yang paling utama bagaimana mendorong peran serta warga masyarakat dilingkungan tempat domisili masing-masing.

"Mudah-mudahan ini berjalan, karena ini bagian dari komitmen, karena salah satu dari misi Pemkab Kukar terkait dengan meningkatkan pembangunan SDM yang berakhlak mulia, unggul dan berbudaya," tandasnya. (One/Adv)

Pasang Iklan
Top