Plt Kepala Disperindag Kukar, Sayid Fhatullah.

TENGGARONG, (KutaiRaya.com) Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kutai Kartanegara (Kukar) memastikan bahwa ketersediaan stok bahan pokok penting (Bapokting) menjelang Hari Raya Idul Adha 2024 masih aman dan terkendali.

Hal ini berdasarkan pantauan sejak 7 Juni 2024 di sejumlah pasar se-Kukar yang menunjukkan bahwa stok bahan pokok tetap stabil tanpa kenaikan harga yang signifikan.

Plt Kepala Disperindag Kukar, Sayid Fhatullah, menyatakan bahwa Disperindag telah membentuk tim di setiap kecamatan untuk memantau perkembangan stok ketersediaan dan harga bahan pokok.

"Dari hasil pantauan tersebut, harga beras yang sebelumnya sempat melonjak kini hanya Rp 16 ribu per kilogram. Selain itu, harga gula juga mengalami penurunan dari Rp 19.200 menjadi Rp 19 ribu per kilogram," ujar Sayid pada Sabtu (8/6/24).

Sayid menjelaskan bahwa harga bahan pokok cenderung mengalami kenaikan menjelang perayaan Hari Raya Idul Adha karena biasanya permintaan sejumlah komoditas meningkat pada momen Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN).

"Kenaikan harga pada HBKN dinilai wajar dan tidak signifikan karena permintaan suatu komoditas juga meningkat," tambahnya.

Selain itu, Sayid mengungkapkan bahwa kenaikan harga bahan pokok juga bisa dipicu oleh faktor alam, seperti cuaca, yang mengakibatkan menipisnya stok ketersediaan.

Namun, ia memastikan bahwa stok bahan pokok di Kukar masih mencukupi untuk kebutuhan masyarakat selama 2-3 bulan ke depan, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir.

"Kami sudah memastikan dengan distributor di Samarinda dan Bulog Samarinda terkait ketersediaannya. Masyarakat tak perlu khawatir ada kelangkaan bahan pokok dan tidak perlu panik dalam membeli kebutuhan bahan pokok. Belanjalah dengan sewajarnya agar tidak terjadi kenaikan harga yang signifikan,katanya.

"Kemungkinan nanti mendekati Idul Adha harga akan naik, tapi tidak signifikan, artinya masih terjangkau," tutupnya.

Daftar harga bahan pokok berdasar pantauan Disperindag Kukar saat ini, antara lain:
- Beras: Rp 16 ribu per kilogram
- Gula: Rp 19 ribu per kilogram
- Minyak goreng: Rp 22 ribu per liter
- Daging sapi: Rp 160 ribu per kilogram
- Ayam pedaging: Rp 30 ribu per kilogram
- Ayam kampung: Rp 85 ribu per kilogram
- Telur ayam: Rp 34 ribu per kilogram
- Tepung terigu: Rp 13 ribu per kilogram
- Cabai tiung: Rp 40 ribu per kilogram
- Cabai keriting: Rp 43 ribu per kilogram
- Bawang merah: Rp 36 ribu per kilogram
- Bawang putih: Rp 40 ribu per kilogram (adv/dri)