• Minggu, 07 Desember 2025
logo
DPRD Provinsi Kalimantan Timur

DPRD Kalimantan Timur



Anggota Komisi IV DPRD provinsi Kaltim, Agusriansyah Ridwan.(Foto: Ridwan/KutaiRaya)


SAMARINDA, (KutaiRaya.com) : Pendidikan berbasis lokal penting diterapkan, bukan hanya soal pelestarian budaya, melainkan juga soal efisiensi dalam pembangunan sumber daya manusia.

Hal ini diungkapkan Anggota Komisi IV DPRD provinsi Kaltim, Agusriansyah Ridwan.

"Jadi upaya memperkuat pendidikan berbasis lokal sejalan dengan agenda pembangunan berkelanjutan yang menempatkan masyarakat sebagai subjek pembangunan, bukan sekadar objek kebijakan," ujarnya.

Politikus PKS ini pun berharap, ke depan sistem pendidikan di Kalimantan Timur semakin responsif terhadap realitas sosial dan potensi daerah yang dimiliki, dengan menyesuaikan materi pembelajaran terhadap kebutuhan wilayah masing-masing, daerah dapat mencetak lulusan yang siap pakai dan mampu berkontribusi langsung terhadap pembangunan di lingkungan mereka.

"Pendekatan ini, juga menjadi strategi untuk mengurangi ketimpangan pembangunan antarwilayah, terutama antara pusat kota dan kawasan pinggiran yang selama ini kerap terpinggirkan dalam kebijakan pendidikan nasional, " terangnya.

Maka lanjutnya, pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah, lembaga pendidikan, dan masyarakat lokal dalam merumuskan arah pendidikan yang kontekstual.

"Hal ini saya yakin mampu memperkuat identitas daerah sekaligus meningkatkan daya saing sumber daya manusia di level nasional maupun global, ” imbuhnya.

Ia menambahkan, pendidikan yang berpijak pada potensi alam dan budaya setempat dinilai menjadi kunci pembangunan daerah yang berkelanjutan. Sebab, daerah-daerah yang kaya sumber daya alam justru sering kali tertinggal dalam hal akses dan kualitas pendidikan.

"Karena itu, saya mendorong penyusunan kurikulum yang mengakar pada karakteristik lokal, baik dari segi budaya, kebutuhan tenaga kerja, hingga potensi ekonominya. Pendidikan di setiap wilayah idealnya dibangun dengan pendekatan kultur dan potensi lokal. Karena mereka yang dididik itulah nantinya yang akan bekerja dan membangun wilayahnya sendiri," tandasnya. (One/Adv)



Pasang Iklan
Top