Peninjauan Pembangunan Jembatan Tenggarong.(Achmad Rizki/Kutairaya)


TENGGARONG,(KutaiRaya.com): Tahun 2025 ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) melaksanakan pembangunan dan perawatan jembatan di sejumlah kecamatan.

Pembangunan dan perawatan ini bertujuan untuk mempermudah akses mobilisasi masyarakat dan memperpanjang usia bangunan jembatan itu sendiri.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kukar, Wiyono melalui Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga, Linda Juniarti menjelaskan, pembangunan jembatan itu dilakukan di sejumlah lokasi di antaranya jembatan Kecamatan Sebulu, jembatan Jongkang dan jembatan Tenggarong.

Sedangkan perawatan jembatan dilakukan di jembatan Mangkuraja, jembatan Mangkurawang dan jembatan kecil lainnya.

"Pembangunan dan perawatan jembatan ini menjadi komitmen pemerintah daerah untuk memudahkan masyarakat dalam beraktivitas," kata Linda kepada Kutairaya, Kamis (25/9/2025).

Pihaknya menegaskan, pembangunan jembatan di 2025 ini telah berjalan sesuai progres.

Seluruh pembangunan itu dipastikan rampung pada akhir 2025 ini.

"Kami juga terus melakukan pengawasan terhadap pekerjaan pembangunan itu," ujarnya.

Hal itu harus dilakukan agar pembangunan sesuai spesifikasi teknis yang telah ditentukan sehingga jembatan itu lebih kokoh dan tahan lama.

Sejauh ini, pembangunan jembatan tidak mengalami kendala yang signifikan.

"Kendalanya itu faktor alam, jika cuaca hujan pastinya menghambat pekerjaan, apalagi pekerjaan pembangunan jembatan," ucapnya.

Menurutnya, pembangunan jembatan itu disambut baik masyarakat."Pembangunan jembatan ini bagian dari upaya percepatan program konektivitas wilayah,"tuturnya.

Dia berharap pembangunan yang telah rampung bisa dijaga bersama, dengan memperhatikan kapasitas muatan kendaraan.

Jika memperhatikan kapasitas kendaraan, maka pembangunan infrastruktur bisa bertahan lama, lalu keselamatan dan kenyamanan masyarakat serta pengguna jalan bisa terwujud.

Muhammad Wildan, warga Tenggarong, menyambut baik atas pembangunan dan perawatan jembatan yang ada ini.

Menurutnya, adanya pembangunan jembatan itu berarti pemerintah daerah memperhatikan yang menjadi kebutuhan masyarakat.

"Begitu juga dengan perawatan jembatan, jika jembatan itu dirawat meskipun dilakukan pengecatan, bisa memperindah dan mempercantik suasana kota," ujar Wildan.

Ia memberi apresiasi kepada pemerintah daerah atas upaya pembangunan dan perawatan jembatan ini.

Namun ia mengingatkan, infrastruktur yang telah dibangun itu agar dapat diperhatikan setiap saat untuk perawatannya. (adv/ary)