Refky Pramudya Aulia Dinata (kanan) mendapat perunggu saat Porprov 2022.(Foto: Squash Kukar)


TENGGARONG, (Kutairaya.com): Atlet Squash Kukar siap berlaga di ajang Jakarta Squash Open 2025 yang akan berlangsung di Gor Koja, Jakarta Utara pada 20-24 Agustus 2025 mendatang.

Salah satu atlet Squash andalan Kukar, Refky Pramudya Aulia Dinata akan mewakili Kalimantan Timur dalam ajang tersebut. Refky akan turun di kelas tertinggi kategori Open Putra, dan menjadi satu-satunya wakil dari Urang Squash Club (USC).

Sekretaris Squash Kukar sekaligus Kepala Pelatih USC Rio Fahresi mengatakan, pihaknya langsung mempersiapkan Refky secara rutin begitu mendapat kabar diselenggarakan ajang tersebut.

"Yang pertama kami siapkan adalah latihan fisik, mental, teknik, dan strategi, memang informasinya cukup mendadak, jadi kami hanya sempat lakukan persiapan umum, kalau diberi waktu lebih, pasti bisa lebih maksimal lagi," ujar Rio pada Kutairaya.com, melalui via telepon Senin (18/8/2025).

Meski begitu, ia tetap optimis atlet yang diturunkan sudah cukup siap untuk bersaing dengan para atlet top lainnya. Dan ia berharap, Refky bisa melaju hingga babak semifinal.

"Kita tidak pasang target muluk-muluk. Bisa sampai semifinal saja sudah cukup baik, apalagi lawan-lawan di sana juga lumayan berat," ungkapnya.

Ia menambahkan, untuk ajang Jakarta Squash Open 2025 sudah mendapat dukungan dari Pengprov Squash Kaltim, tapi dukungan dari Pengcab Squash Kukar masih belum, ia juga berharap, bisa mendapat perhatian dari Pengcab Kukar.

"Harapan saya Pengcab Kukar bisa lebih memperhatikan atlet-atlet berpotensi, terutama dalam hal pembiayaan dan fasilitas. Karena banyak atlet muda kami dibawah umur 11-17 tahun yang sebenarnya punya peluang bersaing di tingkat nasional, tapi terkendala biaya," paparnya.

Sementara itu Refky Pramudya Aulia Dinata mengaku, dirinya siap tempur di ajang nanti, ia juga sudah menjalani latihan rutin tiga kali seminggu di gedung samping PBSI Kukar, di mulai drii latihan fisik, teknik dan mental.

"Target saya juara, mas. Tidak mau setengah-setengah," imbuhnya.

Ia sendiri bukan pertamakali mengikuti kejuaraan besar, ia menjelaskan, pernah meraih medali perunggu di Porprov 2022, dan di usia 15 tahun ia berhasil meraih perunggu di ajang Kejurnas.

"Tujuan saya menjadi atlet Squash, ingin menjadi pemain terbaik dan terus berprestasi, " tegasnya.

Tak lupa, Ia juga menyampaikan apresiasi, kepada para pelatih yang sudah membina dirinya hingga banyak meraih prestasi.

"Semoga pelatih selalu sabar menghadapi berbagai sikap kami, karena sikap kami para atlet memang beda-beda. Tapi semua pasti ingin jadi yang terbaik," tutupnya. (*zar)