Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kukar Terima Kunjungan dari perusahaan material bangunan


TENGGARONG (KutaiRaya.com) Belum lama ini, Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kukar menerima kunjungan kerja dua perusahaan produk material.

Kunjungan tersebut dari PT. Niro Ceramic Sales Indonesia dan PT.Berkat Indohana Lestari. Kunjungan itu disambut oleh Kepala Bidang Cipta Karya (CK) Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kukar Muhammad Jamil.

Muhammad Jamil mengatakan, kunjungan itu berkaitan dengan penawaran produk yang dimiliki oleh kedua perusahaan tersebut. PT. Niro Ceramic Sales Indonesia menawarkan atau memperkenalkan produk granit.

Dari pemaparan perusahaan itu mengenai produk granit, memiliki kualitas tinggi berdasarkan standar mutu yang dipersyaratkan serta menampilkan contoh-contoh keunggulan produk tersebut telah terpasang di beberapa mall, pertokoan di Indonesia yang mengutamakan mutu dan ketahanan terhadap beban dan lain-lain.

"Dari contoh yang ditampilkan, produk granit itu memiliki kualitas yang baik dan cocok atau sesuai terhadap standar mutu bangunan," kata Muhammad Jamil pada Kutairaya, Jumat (30/5/2025).

Kemudian, PT.Berkat Indohana Lestari menawarkan produk Unplasticized Polyvinyl Chloride (UPVC). Dalam pemaparan mengenai produk UPVC itu, diproduksi oleh putra-putri lokal yang beralamat Jalan Soekarno Hatta KM.19 Desa Batuah, Loa Janan Kabupaten Kutai Kartanegara Kalimantan Timur.

UPVC merupakan jenis plastik yang sering digunakan dalam konstruksi, terutama untuk rangka jendela, pintu, dan atap karena kekuatannya dan tahan terhadap cuaca, korosi, dan rayap.

"UPVC adalah turunan plastik yang mengalami proses tertentu, sehingga sifat plastiknya dihilangkan. Hasil akhir material ini menjadi keras dan tidak merambatkan api," sebutnya.

Penggunaan UPVC mulai diperhitungkan sebagai material unggul pengganti kayu sekaligus menjawab masalah dunia tentang Global Warning yaitu berkurangnya paru-paru dunia (hutan) akibat penebangan kayu.

UPVC merupakan jenis PVC yang tidak mengandung plasticizer, yaitu bahan yang membuat PVC menjadi lentur dan fleksibel. Tanpa plasticizer, UPVC menjadi keras dan tidak lentur.

Keberadaan UPVC bagian dari upaya, untuk memenuhi kebutuhan pembangunan khususnya pada Kabupaten Kutai Kartanegara.

Pihaknya juga mengapresiasi kepada dua perusahaan tersebut, yang telah memaparkan produk unggulannya terhadap pembangunan. Semoga dengan adanya pengayaan wawasan terhadap teknologi bahan tersebut, dapat memudahkan kontruksi khususnya bidang Cipta Karya, untuk mencapai tepat waktu, tepat mutu dan biaya yang wajar, sehingga pelaksanaan kegiatan bisa berjalan sesuai yang diharapkan.

"Karena kami mendapatkan informasi langsung dan berdiskusi oleh sumber yang dapat dipercaya, besar harapan kami agar teman-teman Dinas Pekerjaan Umum dapat mengambil manfaat dari presentasi material sebagai dasar penentuan jenis material," ucapnya.

Sehingga dapat menghasilkan kontruksi selain andal dan estetik, khususnya dapat memudahkan pemeliharaan dengan durability perawatan yang mudah dan murah,

"Sekali lagi terima kasih atas kehadiran teman-teman dan terima kasih atas presentasi perusahaan, semoga kita semua dapat melaksanakan tugas dgn baik," pungkasnya. (adv/ary)