TENGGARONG (KutaiRaya.com) – Asosiasi Kabupaten (Askab) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Kutai Kartanegara (Kukar) meminta kepada pemerintah daerah untuk mengelola Stadion Rondong Demang.
Permintaan tersebut disampaikan oleh Ketua Askab PSSI Kukar, Tauhid Afrilian Noor, dalam acara pelantikan kepengurusan Askab PSSI Kukar periode 2024-2028 di Hotel Elty Singgasana Tenggarong, Kamis (27/2/2025).
Tauhid menjelaskan, tujuan dari pengelolaan stadion ini adalah untuk memaksimalkan perkembangan sepak bola di Kukar. Stadion Rondong Demang, menurutnya, masih membutuhkan perawatan intensif untuk menarik masyarakat dan komunitas agar menggunakan fasilitas tersebut.
"Stadion Rondong Demang masih memerlukan pembenahan, dan kami akan mengusulkan perbaikan kepada Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Kukar. Kami juga berharap dapat mengelola stadion ini," kata Tauhid.
Lebih lanjut, ia menyebutkan bahwa dengan fasilitas yang memadai, pengunjung dan pengguna stadion akan merasa nyaman dan aman. Hal ini, menurutnya, dapat mendorong penggunaan stadion yang lebih sering, yang pada gilirannya berpotensi menghasilkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
"PSSI berpusat di Stadion Rondong Demang, dan kami ingin memaksimalkan pelayanan bagi masyarakat, terutama bagi para pengguna stadion," ucapnya.
Menanggapi permintaan tersebut, Bupati Kukar, Edi Damansyah, menjelaskan bahwa pemerintah daerah sebelumnya telah memberikan izin kepada PSSI untuk mengelola stadion tersebut. "{Pemerintah sudah memberikan izin kepada Askab PSSI untuk mengelola Stadion Rondong Demang," ujar Edi.
Bupati Kukar juga menambahkan bahwa pengelolaan stadion oleh Askab PSSI dapat menciptakan sumber pemasukan baru bagi daerah, selain dari APBD. Namun, ia menjelaskan bahwa proses serah terima aset masih terkendala oleh masalah administrasi.
"Kami berharap kepengurusan Askab PSSI Kukar yang baru dapat memajukan sepak bola dan mengelola fasilitas olahraga dengan baik," harap Edi Damansyah. (ary)