• Sabtu, 08 Februari 2025
logo
DPRD Provinsi Kalimantan Timur

Dispora Kabupaten Kutai Kartanegara



Plt Kepala Disperindag Kukar Sayid Fathullah

TENGGARONG, (KutaiRaya.com) Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kutai Kartanegara (Kukar) sebagai pemrakarsa telah mengusulkan untuk membangun pergudangan yang dibagi menjadi 3 zona di wilayah kabupaten Kukar.

Kajiannya sudah dibuatkan yakni tentang kelayakan pergudangan di kabupaten Kukar dalam menyongsong Ibu Kota Negara (IKN) dan juga untuk mengatasi bencana alam khususnya di daerah hulu. Pergudangan ini juga selain untuk menyimpan bahan pokok penting nantinya juga untuk menyimpan hasil-hasil dari sumber daya alam maupun komoditi unggulan.

Plt Kepala Disperindag Kukar, Sayid Fhatullah mengungkapkan bahwa 3 zona yang akan dibangun pergudangan ialah zona Hulu diantaranya di Kecamatan Kembang Janggut, Tabang, Kenohan, Muara Muntai, Muara Wis dan Kota Bangun; zona Tengah yakni di kecamatan Loa Kulu dan zona Hilir yakni di kecamatan Sanga-Sanga.

"Salah satu dari 3 zona itu adalah di Disperindag Akan Siapkan 3 Zona Untuk Bangun Pergudangan di KukarK ecamatan Kembang Janggut yang mana orientasinya untuk mengatasi bencana banjir tahunan yang hampir rutin terjadi setiap tahun, sehingga pasokan bahan pokok penting mengalami kendala seperti terjadinya kelangkaan dan kenaikan harga. Dengan adanya pergudangan diharapkan dapat mengantisipasi terjadinya kendala-kendala yang terjadi,"ungkap Sayid pada Rabu, (31/07/24).

Ia juga menyampaiakan bahwa zona tengah juga sudah dibuatkan kajiannya untuk dibangun pergudangan yang layak yaitu disekitar kecamatan Loa Kulu. Karena Loa Kulu masuk dalam delineasi IKN. Nanti akan disiapkan infrastruktur pergudangan untuk mengantisipasi geliat ekonomi. Jadi ketika IKN sudah masuk Kukar sudah bisa memenuhi kebutuhan dari segi pangan seperti sayur-sayuran, daging, telur dan lain-lain.

Sedangkan di zona hilir nantinya juga akan disiapkan pergudangan karena di daerah hilir wilayahnya dekat dengan pantai jadi banyak pelabuhan-pelabuhan laut. Sehingga mobilitas pada zona pantai ini nantinya bisa bermitra dengan para pelaku usaha di sana.

"Pergudangan disetiap zona nantinya bisa dimanfaatkan oleh pihak swasta atau perusahaan-perusahaan untuk penyimpanan stock barang dengan sistem sewa,"katanya.

Sayid juga mengatakan apabila pembangunan pergudangan ini bisa terealisasi maka kedepan Kukar akan mempunyai pergudangan yang dapat menghasilkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) serta bisa menampung tenaga kerja dari masyarakat Kukar.

"Infrastruktur itu harus kita siapkan, sehingga pada saat IKN sudah masuk kita tidak hanya menjadi penonton. Rencana pembangunan pergudangan ini juga merupakan kontribusi Disperindag Kukar dalam memberikan pemikiran dan upaya-upaya yang bisa berkontribusi kepada PAD Kukar," katanya. (adv/*tri)

Pasang Iklan
Top