(Sekda Kabupaten Kukar Sunggono)
TENGGARONG (KutaiRaya.com) - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kukar Sunggono memastikan, Pemkab Kukar berhasil menurunkan angka kemiskinan ekstrem hingga nol persen.
Hal ini lanjut Sunggono, sesuai dari data Pendataan Registrasi Sosial Ekonomi.
"Awalnya, terdapat sekitar 11.000 orang yang tergolong dalam kemiskinan ekstrem di Kukar dan sekarang nol persen, diantaranya kami lakukan adalah pertama memastikan orang-orang yang dianggap kemiskinan ekstrem itu kita libatkan di kegiatan-kegiatan ekonomi produktif yang ada di Kukar, " ujarnya.
Sekda Kukar Sunggono mengaku, mereka itu miskin memang disebabkan konsumsi hariannya yang rendah, jadi yang kita lakukan bagaimana meningkatkan pendapatan.
"Kemiskinan ekstrem itu sebenarnya ditargetkan pemerintah pusat tahun 2024 nol persen dan kita sudah bisa lakukan lebih awal, tapi untuk kemiskinan yang lain sesuai DTKS itu masih turun 0.03 persen, " tuturnya.
Sunggono menambahkan, Pemkab Kukar terus menyusun dan mengimplementasikan program untuk mengurangi kemiskinan.
"Kami juga sering diingatkan oleh Bupati Kukar untuk memastikan sinkronisasi antara data yang diperoleh dengan kondisi di lapangan. Pengecekan dilakukan untuk memastikan keakuratan data, " tutupnya. (One/Adv)