(Sekda Kukar Sunggono)
TENGGARONG (KutaiRaya.com) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) mencatat penurunan signifikan dalam angka stunting.
Menurut Sekda Kabupaten Kukar Sunggono, penurunan angka stunting di Kukar saat ini turun dari sekitar 27,4 persen menjadi tinggal 17,6 persen, turunnya sekitar 10 persen dan ini turunnya paling tinggi di Kaltim.
"Ini capaian yang menurut saya patut kita syukuri dan apresiasi, karena pak Bupati selalu mengingatkan kepada kami supaya masalah stunting ini tetap dikawal jangan sampai data ini tidak sesuai keadaan di lapangan," ujarnya.
Ia mengatakan, keberhasilan ini tidak terlepas dari berbagai upaya yang dilakukan Pemkab Kukar. Pembangunan dan rehabilitasi infrastruktur fasilitas layanan kesehatan (fasyankes) dilakukan secara masif, termasuk pembangunan dan rehabilitasi 26 unit posyandu di beberapa kecamatan serta standarisasi peralatan di 794 unit posyandu.
"Upaya Pemkab Kukar cukup memadai dalam penanganan stunting, meski ada catatan administrasi yang perlu dicermati terkait kebijakan penganggaran agar bisa secara nyata menyebutkan item dan detail untuk kegiatan penurunan stunting, " tuturnya.
Namun demikian, ia tetap memberi apresiasi tinggi kepada satgas dan OPD yang terus meningkatkan kerja sama dalam penurunan stunting, sehingga saat ini mulai kelihatan hasilnya.
"Saya pun berterima kasih kepada para kepala desa, lurah, dan camat yang terus melakukan berbagai program mitigasi stunting, mulai dari penanganan hingga pencegahan, " tutupnya. (One/Adv)