Kepala DPMD Kukar Arianto.

TENGGARONG, (KutaiRaya.com) Sebagai upaya pemenuhan sarana dan prasarana posyandu, pada tahun ini (2024) Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kutai Kartanegara (Kukar) akan membangun 23 gedung posyandu.

Hal ini disampaikan Kepala DPMD Kukar Arianto.

Arianto mengatakan untuk pembangunan gedung posyandu ini, berkaitan dengan program dedikasi peduli kesehatan salah satunya adalah optimalisasi dan revitalisasi posyandu.

"Dari evaluasi kita ternyata dari 799 gedung posyandu di Kukar sekitar 60 persen masih belum layak dan ada yang punya gedung. Nah ini sudah kami koordinasikan dengan Bappeda dengan pimpinan bahwa kita perlu melakukan revitalisasi gedung posyandu." kata Arianto Rabu (1/5/24).

Ia menyebutkan di 2023 ada disiapkan anggaran untuk pembangunan 26 posyandu dan itu sudah selesai semua dan di 2024 ini di anggaran murni ada 23 gedung yang akan dibangun tersebar di 20 kecamatan.

"Yang kita bangun ini posyandu yang sudah mengusulkan, kemudian kita turun ke lapangan untuk mengecek kesiapan lokasinya. Ada lahan dan surat suratnya sudah lengkap itu yang akan kita proses." ujarnya.

Kemudian dari arahan Bupati bahwa posyandu yang dibangun adalah posyandu yang aktif. Sasaran posyandunya balita, dan ibu hamilnya itu banyak. Kemudian tiap bulan selalu ramai. Ketika posyandu itu mengusulkan itu yang prioritas.

"Pembangunan posyandu ini salah satu upaya DPMD untuk memperbaiki sapras nya. Jadi setelah kita lakukan kajian evaluasi contohnya kenapa kunjungan posyandu rendah, karena kurang layaknya gedung posyandu," jelasnya.

Lanjutnya, karena ada gedung posyandu yang hanya dipinjamkan oleh warga, setiap bulan mereka minjam pelataran warga atau halaman warga. Ada juga yang memiliki gedung tapi gedungnya kecil, dan pelayanan untuk 5 meja itu tidak bisa. Sehingga sasran posyandu misalnya ibu hamil atau anak balita mereka kurang puas akhirnya kunjungan ke posyandu menurun.

"Ini hasil evaluasi kami untuk berdiskusi dengan warga salah satunya mereka menginginkan gedung posyandu yang layak. Jadi kita pelan-pelan satu persatu untuk sama sama nanti bersama pemerintah kecamatan dan desa untuk membangunkan gedung posyandu yang layak." pungkasnya. (adv/dri)