
TENGGARONG, (KutaiRaya.com) Komitmen Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) dalam memajukan dan mengembangkan pariwisata, yakni memberikan dukungan sarana prasana bagi Kelompok Sadar Pariwisata (Pokdarwis). Bantuan tersebut bakal diberikan bagi 10 Pokdarwis pada tahun 2024 ini.
Kepala Bidang Pengembangan Pariwisata Dispar Kukar M Ridha Fatrianta mengatakan, bantuan yang akan diberikan kepada para Pokdarwis merupakan hasil verifikasi usulan tahun sebelumnya, dan akan teralisasi pada 2024 ini.
"Jadi tahun ini ada 10 Pokdarwis yang kami rencanakan untuk dibantu, bantuan diberikan agar dalam meningkatkan daya tarik wisatawan. Harapaannya nanti mereka bisa membuat paket wisata dan mengembangkan paket wisata yang ada di desanya masing-masing." kata Ridha (2/2/24).
Ia menyebut bantuan Pokdarwis beragam dan akan direalisasikan sesuai usulan, seperti mengusulkan peralatan sound system, peralatan diving, dan lainnya.
Adapun dari 10 Pokdarwis yang akan dibantu tersebut antara lain di Kota Bangun di Desa Sangkuliman, Desa Loa Duri Ilir, Kelurahan Bukit Merdeka Kecamatan Samboja Darat, Bukit Mahoni Desa Bangun Rejo, Danau Kumbara di SP 3 Kota Bangun, di Desa Pela, di Kutai Lama Kecamatan Anggana, Pantai Duta Pemedas, Sukabumi Kota Bangun, Desa Tunjung Limau Muara Badak.
"Selama ini sudah ada 10 Pokdarwis yang kami berikan bantuan peralatan yakni pada tahun 2022 dan 2023 lalu. Jadi jika ditambah tahun ini kami sudah memberikan bantuan kepada 20 Pokdarwis." tegasnya.
Ridha menambahkan disamping bantuan peralatan, Dispar Kukar juga ada pelatihan peningkatan SDM semacama sertifikasi sebagai pemandu lokal pokdarwis. Ada juga pemandu bikin paket wisata.
"Pelatihan ini merupakan program Bupati Edi Damansyah untuk mengintervensi. Jadi hanya yang aktif dan lolos verifikasi. Pelatihan ini sasarannya ke 56 Pokdarwis, tapi dari 56 itu tudak semua aktif. Kita harapkan dengan adanya pelatihan itu kita yang dulu vakum bisa aktif kembali."ungkapnya.
Untuk pelatihannya akan dilaksanakan per triwulan yang di bagi per zona hulu diadakan di Danau Semayang, zona tengah di Tenggarong, dan pesisir diadakanya di Kecamatan Samboja. Dan pelaksanaan pelatihan tersebut bakal digelar di tempat wisata. (dri/adv)