H Rendi Solihin

TENGGARONG, (KutaiRaya.com) Kukar Bersholawat Jilid II yang dilaksanakan Pemkab Kukar di Taman Kota Raja Tenggarong pada Sabtu (28/10/23) sukses dilaksanakan, dan tahun depan bakal kembali dilaksanakan untuk membumikan Sholawat di Kukar.

Hal ini disampaikan Wakil Bupati Kukar H Rendi Solihin, usai acara Kukar Bersholawat Jilid II.

H Rendi Solihin mengungkapkan bahwa penantian cukup panjang kurang lebih satu tahun, untuk bisa menghadirikan Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf.

Dimana pada waktu itu Habib Syech menyatakan siap hadir di Kutai Kartanegara melaksanakan Kukar Bersalawat di tahun 2022, namun pada saat itu belum ada jadwal yang pas, sehingga harus menunggu cukup lama, satu tahun.

"Tapi Alhamdulillah hari ini kita bersyukur Habib Syech bisa membumikan sholawat di Kukar, yang pastinya ini membawa keberkahan tersendiri bagi Kukar yang sama-sama kita cintai. Insya Allah tahun depan ini akan terus kita laksanakan Kukar Berselawat Jilid berikutnya, mudah-mudahan juga Habib Syech siap hadir kembali." ungkap Rendi.

Ia mengatakan untuk terkaita salah venue, bisa melihat bahwa ini adalah pilihan terbaik untuk hari ini, karena dari hasil rapat bersama panitia memang menyepakati bahwa di stadion yang paling ideal. Kemudian di Stadion Rondong Demang sedang ada festival Paskibraka, depan kantor bupati ada acara sumpah pemuda yang kita laksanakan dihari yang bersamaan.

Sehingga opsi tahun ini Taman Kota Raja menjadi lokasi yang indah dan cukup berkesan untuk jemaah selawat tahun ini. Dan tahun depan lebih meriah lagi dengan persiapan yang jauh lebih matang, insya Allah bisa di stadion.

"Melaihat antusias ribuan masyarakat ini, Alhamdulillah saya sangat senang sekali, Jilid pertama kemarin bersama Habib Bidin dari Pekalongan, kita sukses melaksanakannya dengan ribuan jemaah. Alhamdulillah dengan Habib Syech lagi selang dua bulan kemudian lebih banyak. Saya meyakini di tahun berikutnya akan lebih ramai 2-3 kali lipat." ucap Rendi.

Ia menambahkan bahwa kegiatan ini masuk juga dalam Visi Misi Kukar Idaman, seperti yang disampaikan pak bupati secara langsung bahwa ini juga masuk ke dalam Dinas Pariwisata, karena ini wisata religi yang akan dikembangkan di Kukar, termasuk event-eventnya. Selain destinasi religi, wisata religi, event-event religi juga akan dikembangkan di Kukar. (*dri/adv)