TENGGARONG, (KutaiRaya.com) Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Edi Damansyah, melepas 20 siswa dan siswi asal Kukar ke SMK Wikrama di Kota Bogor dan Kabupaten Garut, Provinsi Jawa Barat. Kegiatan bertempat di Pendopo Odah Etam, Jumat (21/7/23).

Pelepasan tersebut merupakan bagian dari program beasiswa Kukar Idaman yang berkolaborasi dengan Forum Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (TJSP) Kukar.

Bupati Kukar Edi Damansyah mengatakan Program beasiswa ini merupakan upaya untuk membantu putra-putri Kukar dalam menempuh pendidikan di SMK Wikrama. SMK Wikrama memiliki dua lokasi, yaitu di Garut dan di Bogor.

"Pelepasan ini yang kedua kalinya dilakukan, dan tahun depan akan ada penerima beasiswa yang pertama sudah lulus. Saya berterimakasih bahwa program beasiswa ini berjalan dan memang ini terus kita laksanakan serta kita tingkatkan," ujar Edi.

Jadi lanjut Edi, setiap tahun diharapkan anak anak Kukar yang mengikuti pendidikan itu keluar daerah. Dimana Pemkab Kukar sudah banyak melakukan kerjasama dengan lembaga lembaga pendidikan perguruan tinggi diluar Kalimantan Timur, tidak lain adalah untuk memfasilitasi putra putri Kukar.

"Saya berharap ini bagian dari komitmen kami Kukar Idaman, bagaimana mengembangkan SDM yang berakhlak mulia, unggul, dan berbudaya." ungkapnya.

Sementara Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Setkab Kukar, Dendy Irwan Fahriza menyebutkan untuk peserta yang diberangkatkan total ada 20 peserta dan mereka merupakan penerima beasiswa dari Kukar Idaman melalui kerjasama antara Pemkab Kukar, perusahaan tambang, perkebunan, dan Forum TJSP.

"Kriteria penerima beasiswa meliputi yatim piatu, prasejahtera, dan berprestasi. Proses seleksi dilakukan oleh satgas pendidikan terdekat dengan kolaborasi Dinas Pendidikan." jelasnya.

Kemudian dari 20 peserta yang berangkat, 17 di antaranya akan dibiayai oleh perusahaan sebagai orang tua asuh, sedangkan tiga siswa siswi lainnya akan dibiayai oleh Pemkab Kukar.

"Untuk beasiswa ini mencakup seluruh biaya operasional sesuai dengan ketentuan yang berlaku, seperti biaya pendidikan, akomodasi, dan lainnya. Biaya pendidikan satu tahun mencapai sekitar Rp 35 juta." sebutnya.

Sedangkan jenis jurusan yang ditawarkan di SMK Wikrama antara lain Informasi Teknologi (IT), publikasi, tata boga, manajemen promosi bisnis, dan perhotelan, walaupun banyak peserta yang memilih jurusan IT. Selain itu, SMK Wikrama di Bogor memiliki tiga jurusan, sementara di Garut ada 17 jurusan berbasis Tahfiz Quran. (*dri)