(Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kukar, Bahari Joko Susilo Joko)
TENGGARONG, (KutaiRaya.com) Menjelang akhir triwulan II Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) mencapai Rp 165 Miliar, hal ini telah melebihi dari target yakni Rp 500 Miliar. Adapun penyumbang PAD terbesar berasal dari pajak daerah.
Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kukar, Bahari Joko Susilo Joko mengatakan bahwa PAD Kukar 2023 akan mencapai target bahkan bisa melampaui target yang ditetapkan. Jika dilihat dari PAD tahun-tahun sebelumnya selalu mencapai dan melebihi target.
"Untuk PAD paling besar didapat dari pajak daerah yakni sebesar kurang lebih Rp 51 Miliar atau 39 persen dengan target 130 Miliar. Pajak retribusi daerah Rp 1,5 miliar atau sebesar 15 persen dari target Rp 10 miliar. Kemudian pajak pengelolaan kekayaan terdapat sekitar Rp 22 miliar atau sebesar 33 persen. Sementara, untuk pajak lain-lain PAD yang sah sekitar Rp 89 miliar atau sebesar 21 persen dari target Rp 430 miliar." ujarnya.
Ia menyebut adapun penyumbang PAD tersebut meliputi pajak hotel, restoran, hiburan, reklame, penerangan jalan, mineral bukan logam dan batu bara, parkir, air dan tanah, sarang burung walet, pajak bumi bangunan, bea perolehan hak atas tanah, dan bangunan.
Lanjutnya, selain itu juga didapat dari hasil retribusi daerah diantaranya yaitu retribusi kebersihan, pergantian biaya pencetakan KTP, retribusi parkir dan juga pajak lainnya dari PAD yang sah,
"Kami terus melakukan upaya bagaimana meningkatkan PAD 2023. Kami juga akan melakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk mempermudah layanan melalui internet dan tentunya akan terus mengeksplorasi potensi yang dapat meningkatkan PAD,"jelas Joko.
Mengingat sosialisasi ini perlu dilakukan karena PAD yang diperoleh selama ini, berasal dari masyarakat dan akan kembali kepada masyarakat dalam bentuk infrastruktur dan lain-lain.
"Kami berharap PAD Kukar terus meningkat, tentu ini membutuhkan kerjasama dari setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk meningkatkan sektor PAD Kukar,"tutupnya. (*dri/adv)