(Kondisi jalan poros Desa Lebahu Ulaq Kecamatan Muara Kaman)


TENGGARONG (KutaiRaya.com) - Anggota Komisi IV DPRD provinsi Kaltim Salehuddin S.Sos, S.Fil, M.AP berharap kepada pemerintah pusat untuk memperhatikan jalan nasional yang berada di jalan poros Desa Lebahu Ulaq Kecamatan Muara Kaman, Kukar.

Hal itu disampaikan, setelah politisi Golkar tersebut sering melalui jalur tersebut dan sampai saat ini kerusakannya cukup parah.

"Status jalan tersebut jalan nasional dan saya sudah kordinasi dengan pihak Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Kaltim untuk segera dilakukan perbaikan, " ungkap Salehuddin.

Legislator Karang Paci dari Dapil Kukar ini mengatakan, saat ini kondisi beberapa ruas jalan tersebut rusak parah. Apalagi jika musim hujan, sulit untuk dilewati karena berlumpur dan licin.

"Rusaknya sudah lama, tapi belum diperbaiki. Kasihan masyarakat, karena jalan itu merupakan penunjang perekonomian mereka,” tuturnya.

Salehuddin mengaku, dirinya sudah berkoordinasi dengan pihak BBPJN Kaltim bahwa di tahun ini sudah disiapkan perbaikan jalan tersebut.

"Kita berharap perbaikan ini bisa segera dilakukan di awal-awal tahun supaya kerusakan tidak semakin parah, " katanya.

Sementara itu, Kepala Satker BBPJN Wilayah I Kaltim Rahmat Fajar saat dihubungi menuturkan, bahwa untuk jalur poros di Desa Lebahu Ulaq tersebut pihaknya sudah tangani pemeliharaannya, dan tahun kemarin juga sudah kita usulkan perbaikan dan sekarang kita masukkan untuk di lelang.

"Jadi tahun ini akan masuk dana Rp 187 Miliar untuk perbaikan jalan nasional yang rusak di Kaltim untuk tahun 2023 dan 2024, salah satunya jalan nasional di jalur Desa Lebahu Ulaq, dan saat ini kami juga telah memintakan dana dari pusat untuk penanganan sementara, kami lakukan rigit di jalan yang rusak sementara, " terangnya.

Ia menambahkan, untuk tahun ini jalan nasional yang kita perbaiki ada 5 titik dengan panjang keseluruhannya sekitar 20 kilometer dari Kecamatan Loa Janan sampai Kota Bangun, termasuk jalur Desa Lebahu Ulaq dan jalur menuju SPN Jonggon.

"Untuk itu kami minta masyarakat bersabar karena tetap kami akan perbaiki jalan nasional yang rusak tersebut, " tutupnya. (One)