• Minggu, 01 Oktober 2023
logo
DPRD Provinsi Kalimantan Timur

Diskominfo Kabupaten Kutai Kartanegara



(Bupati Kukar Edi Damansyah)


TENGGARONG (KutaiRaya.com) - TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) ke 114 di Desa Panca Jaya Kecamatan Muara Kaman Kabupaten Kutai Kartanegara resmi ditutup KASAD Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman.

Penutupan berlangsung dalam upacara yang dihadiri pejabat TNI, Dandim 0906 Letkol Inf Jeffry Satria, Bupati Kukar Edi Damansyah, Wakil Ketua DPRD Kukar Alif Turiadi, Camat Muara Kaman Hj. Barliang dan para Kades se Kecamatan Muara Kaman, berlangsung di Lapangan Bola Desa Panca Jaya, Muara Kaman, Rabu (24/8/2022).

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Kukar Edi Damansyah bersyukur, dalam kegiatan ini juga sesuai Visi Misi Kukar Idaman yang sudah ditetapkan, salah satu fokusnya adalah pembangunan penguatan ekonomi dibidang pertanian pariwisata dan ekraf.

"Salah satunya bidang pertanian kita dan penyedian irigasi. Kita ada program 100 embung untuk irigasi dan 120 km jalan usaha tani," terang Edi Damansyah.

Ia mengatakan, kegiatan TMMD ini kita kolaborasikan dengan TNI AD, dan kami juga bersyukur karena yang telah dikerjakan sudah bisa membuat pengairan dengan pompanisasi, saluran irigasi, jalan usaha tani dari pada kawasan 200 hektar.

"Kemudian kita akan lanjutkan dengan program karya bakti TNI, itu akan kita persiapkan di APBD Perubahan. Semoga bisa berjalan dengan baik," tuturnya.

Ia mengaku, kegiatan ini merupakan sinergisitas TNI bersama Pemkab Kukar khususnya dalam pengembangan ketahanan pangan yang kami tetapkan di RPJMD di 5 kawasan.

"Kenapa ini dulu dilaksanakan, karena satu kawasan ini diatas 1.000 hektar, dan itu sangat fungsional, seperti sawah-sawah pada aktif. Hanya saja musim tertentu seperti kemarau kekurangan air, dan hujan kelebihan air, makanya kita mulai di Desa Panca Jaya ini, nanti kita teruskan untuk pengembangan R3, jadi setahun bisa 3 kali tanam," paparnya.

Ia menambahkan, dalam kegiatan ini ekosistemnya kita bangun, kita bersama TNI meningkatkan produktivitasnya nanti melibatkan BUMDES untuk tata niaganya.

"Harapannya nanti perusahaan di Muara Kaman kebutuhan berasnya beli di Muara Kaman. Ini sudah mulai terbangun, kita akan terus mendampingi bagaimana produkvitas ini berkualitas sehingga mampu bersaing di pasar modern," pungkasnya. (One/Adv)

Pasang Iklan
Top