(Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi)


SAMARINDA (KutaiRaya.com) - Dalam salah satu Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Gubernur Kaltim tahun anggaran 2020 yang dibacakan Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi menyebutkan, bahwa tingkat kemiskinan di Kaltim mengalami kenaikan.

Sesuai Data dalam laporan LKPJ Gubernur Kaltim, bahwa tingkat kemiskinan Kaltim dari 5,94 persen di tahun 2019 menjadi 6,64 persen di tahun 2020, atau naik sekitar 0,7 persen.

"Peningkatan ini disebabkan beberapa sektor ekonomi yang tidak bergerak di masa pandemi Covid-19, dan kondisi ini berlangsung sejak Maret tahun lalu," ungkap Hadi Mulyadi kepada awak media, usai menghadiri rapat paripurna ke 7 DPRD Kaltim, Senin (29/03/2021) kemarin.

Hadi Mulyadi menambahkan, pihaknya mengakui faktor pandemi Covid-19 ini salah satu penyebab peningkatan angka kemiskinan di Kaltim, karena beberapa sektor ekonomi yang tidak bergerak di masa pandemi Covid-19.

"Dan angka kenaikan sekitar 0,7 persen ini masih lebih rendah dibanding angka nasional," tutupnya. (One)