Para tim Jujitsu Kukar setelah melakukan TC untuk hadapi BK Porprov 2025.(Dok:Jujitsu Kukar)


TENGGARONG, (KutaiRaya.com) : Jujitsu Kutai Kartanegara (Kukar) telah menargetkan lolos pada Babak Kualifikasi (BK) Porprov Kaltim 2025. Mereka membidik seluruh atletnya lolos ke Porprov dan mempertahankan gelar Juara Umum Cabor Jujitsu yang sebelumnya diraih pada Porprov Berau. Untuk mencapai target tersebut, Jujitsu Kukar kini tengah melakukan persiapan matang.

Kepala Pelatih sekaligus Wakil Ketua Pengurus Besar Jujitsu Indonesia (PBJI) Kukar, Pariyono menjelaskan, proses pembinaan tim dimulai dari pemilihan atau seleksi atlet terbaik di masing-masing kelas pertandingan.

"Yang pertama kita mempersiapkan atlet yang potensial, sesuai kategori dan kelas yang dipertandingkan. Setelah mendapatkan atlet yang pas, dengan berat badan yang sesuai kelasnya masing-masing, baru kita mulai training center (TC) di sasana," ujar Pariyono pada Kutairaya.com saat dihubungi, Senin (1/12/2025).

Menurutnya, proses seleksi ini dilakukan secara bertahap, mulai dari kecocokan kelas berdasarkan berat badan hingga penilaian kemampuan teknik. Dari hasil seleksi tersebut, PBJI Kukar telah menetapkan 16 atlet untuk tampil di BK Porprov Bontang pada 5-7 Desember 2025, terdiri dari 8 atlet putra dan 8 atlet putri.

Untuk mematangkan persiapan, pihaknya menerapkan TC yang lebih ketat dibanding tahun sebelumnya.

"Karena kita mempertahankan juara umum, persiapan tahun ini harus lebih serius. Baik dari sisi teknik maupun fisik atlet, semuanya harus benar-benar layak untuk bertanding," tegasnya.

Lebih lanjut, ia mengatakan, untuk dukungan dari pemerintah masih dalam proses.

"Kami sudah mengajukan proposal ke Dispora, tapi sampai sekarang belum ada kabar. Mungkin minggu-minggu ini ada perkembangan," ucapnya.

Ia menjelaskan, pada persiapan sudah terlihat dengan adanya kendala yang dihadapi, terutama terkait pengawasan pola makan atlet.

"Tantangannya, atlet ini kadang pulang ke rumah, jadi pola makannya tidak terkontrol. Dalam waktu dekat, atlet akan kami kumpulkan di satu titik agar pengawasan makan dan latihan lebih stabil," katanya.

Untuk TC sendiri telah berlangsung maraton selama 15 hari, dan kini pihaknya telah memasuki masa jeda atau recovery dari tanggal 1-4 sebelum bertanding.

Untuk lokasi latihan atau TC , Jujitsu Kukar menggunakan dua titik lokasi, seperti SMA Negeri 1 Tenggarong Seberang dan Dojo Purwajaya.

PBJI Kukar menegaskan, mengenai target pada BK Porprov kali ini untuk memastikan seluruh atlet yang dikirim bisa lolos kualifikasi dan berhak tampil di Porprov 2026 Paser, dan mempertahankan Juara Umum pada Porprov sebelumnya.

"Untuk pesan saya jaga kondisi kesehatan. Karena ini musim pancaroba, saya minta atlet tetap konsumsi vitamin agar stamina tetap terjaga," tukasnya. (*zar)