‎Kadiskominfo Kaltim, Muhammad Faisal.(Foto:Abi/KutaiRaya)
‎


‎SAMARINDA, (KutaiRaya.com) : Dinas Komunikasi Dan Informatika Provinsi Kalimantan Timur (Diskominfo Kaltim) sebut sebanyak 734 desa telah terpasang layanan internet gratis. 107 Desa masih dijadwalkan untuk dipasang.
‎
‎Meski Kaltim menghadapi pemangkasan dana Transfer ke Daerah (TKD) Gubernur Kaltim tetap memberikan komitmen terhadap program unggulan Kaltim, yakni Gratispol akan tetap berjalan. Turut mencakup program Gratispol Internet Desa Gratis. Hal ini diungkapkan langsung oleh Gubernur Kaltim, H. Rudy Masud (Harum).
‎
‎Dirinya mengungkapkan, bahwa Pemprov Kaltim secara perlahan, terus menyesuaikan peta anggaran agar program Gratispol tetap memberikan manfaat bagi masyarakat tanpa gangguan.
‎
‎"Hingga hari ini alhamdulillah, program terus berjalan secara perlahan dan memberikan efek nyata di masyarakat," ucap Harum.
‎
‎Meski begitu, kendala teknis tetap terjadi di lapangan. 107 Desa yang belum terpasang, nantinya akan di kejar agar segera dipasang. Hal ini langsung diutarakan oleh Kepala Diskominfo Kaltim Muhammad Faisal.
‎
‎"Untuk 107 Desa yang belum terpasang, kita masih menunggu solusi yang baru, karena kendalanya ada di jangkauan kabel fiber optik yang terbatas," ungkapnya.
‎
‎Dilain sisi, permasalahan juga datang dari wilayah desa yang mengalami keterbatasan listrik. Mnurutnya, kendala listrik turut ambil bagian dari terhambatnya pemasangan internet gratis di 107 desa tersebut.
‎
‎"Iya listrik juga jadi kendala, kita coba di tahun depan untuk bekerjasama dengan ESDM, biar nanti persoalan listrik mereka yang selesaikan," sambungnya.
‎
‎Untuk itu, Kadiskominfo Kaltim mengungkapkan akan terus berkomunikasi dan mencari solusi terhadap persoalan tersebut. (*Abi)