Pencarian korban hilang.(BPBD Kukar)

TENGGARONG,(KutaiRaya.com):Memasuki hari keempat, pencarian 8 orang hilang diduga tenggelam di perairan Muara Banjar atau Muara Pantuan, Desa Sepatin, Kecamatan Anggana, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), hingga saat ini belum membuahkan hasil.

Koordinator Lapangan (Korlap) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kukar, Eko Suryawinata mengatakan, pencarian dilakukan dengan menyisir dari Tempat Kejadian Perkara (TKP) menuju hilir, namun hasilnya masih nihil.

"Pencarian melibatkan Basarnas Kaltim dan kapal besar yang melintas," kata Eko kepada Kutairaya, Rabu (29/10/2025).

Sejauh ini, ia mengemukakan belum ada ditemukan tanda-tanda atau puing-puing kapal di tengah laut.

Pihaknya telah berkoordinasi dengan sejumlah kapal besar, jika menemukan tanda-tanda kapal ataupun orang bisa segera diinformasikan lewat Handy Talkie (HT).

"Kami terus melakukan pencarian korban tenggelam. Mereka ini merupakan pekerja muat batu bara,"ucapnya.

Ia menambahkan, sesuai standar operasional prosedur (SOP) bahwa pencarian korban hilang ini dilakukan selama sepekan.

Karena ini pencarian korban hilang di tengah laut.

Pasalnya, perairan tengah laut sangat luas, berbeda dengan perairan sungai.
"Pencarian kita lakukan hanya satu pekan, jika lebih dari itu hanya mengandalkan kapal besar yang melintas. Ketika kapal besar menemukan korban yang hilang, maka kita langsung meluncur," ujarnya. (ary)