Atlet PODSI Kukar jalani latihan rutin di Sekretariat PODSI Kukar Pal 5 (Dok:Podsi Kukar)
TENGGARONG, (KutaiRaya.com) : Tim Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Kukar tengah bersiap mengikuti ajang Open Turnamen Dragon Boat yang akan digelar di Kabupaten Paser pada November 2025 mendatang.
Meski bukan kejuaraan utama, ajang ini dianggap penting sebagai bagian dari persiapan menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2026 nanti.
Pelatih sekaligus Kabid Binpres PODSI Kukar Junaidi menjelaskan, keikutsertaan timnya dalam turnamen ini bukan hanya sebagai bentuk silaturahmi, tapi juga sebagai tempat untuk mengasah kemampuan para atlet.
"Kalau yang bulan November ini, kita akan ikut Open Dragon Boat di Paser, sebenarnya bukan event utama, tapi kita anggap penting untuk ikut meramaikan dan sebagai ajang latihan juga, " ujar Junaidi pada Kutairaya.com melalui via telepon, Rabu (15/10/2025).
Walaupun begitu, pihaknya tetap mempersiapkan semaksimal mungkin untuk turnamen di Paser. Ia mengaku untuk kesiapan tim baru mencapai 50 persen, terutama untuk kategori Dragon Boat yang lebih mengandalkan kekuatan dan kekompakan tim.
"Kalau untuk Dragon Boat, kita masih sekitar 50 persen, belum maksimal, tapi karena harus ikut, ya kita kejar sampai 75-85 persen dari sisi teknik dan fisik," katanya.
Pada ajang ini, PODSI Kukar akan menurunkan gabungan atlet pelajar dan umum, dengan total sekitar 24 hingga 28 atlet. Masing-masing tim terdiri dari 12 orang, termasuk pendayung, penabuh gendang, dan juru kemudi, ditambah beberapa cadangan.
"Kalau pelajar, kita turunkan tim putra dan mix. Untuk tim putri, sepertinya belum bisa tampil penuh karena atletnya belum mencapai standar kekuatan. Jadi mungkin hanya ikut di kategori mix," tuturnya.
Kategori lomba yang akan diikuti terdiri dari nomor pelajar dan umum, dengan jarak 200 dan 500 meter.
Turnamen ini juga menjadi ajang pembuktian dan pengembangan kemampuan para atlet muda Kukar.
"Anak-anak kita rata-rata masih usia 14 sampai 16 tahun, jadi ini kesempatan mereka untuk menambah pengalaman bertanding, kalau secara rata-rata, mereka masih di level menengah. Tapi target kita, mereka bisa berkembang," tukasnya. (*zar)