
Sekdes Saliki Rosmini.(Foto: Ridwan/Kutairaya)
KUKAR, (KutaiRaya.com) : Untuk pemenuhan kebutuhan dasar air bersih untuk warga, Desa Saliki Kecamatan Muara Badak telah memiliki Water Supply System (WSS) atau sarana penyedia air bersih yang kini sudah menjangkau masyarakat di 4 RT.
Kedepannya, Pemerintah Desa Saliki berencana menambah jangkauan pelayanan air bersih untuk masyarakat di 7 RT yang belum terjangkau layanan air bersih sebelumnya. Yakni dengan mengembangkan mini Water Supply System.
Hal ini diungkapkan Sekretaris Desa (Sekdes) Saliki Rosmini kepada awak media belum lama ini.
"Kami ada mengembangkan mini Water Supply System tapi belum rampung, dan itu pakai dana CSR PHSS, semoga program ini bisa terwujud," ujarnya.
Ia menjelaskan, saat ini di Desa Saliki terbagi dalam 11 RT, kini pihak desa sedang mengembangkan mini WSS untuk 7 RT lainnya yang belum. Masing-masing di daerah Perusahaan perkebunan sebanyak 2 RT, di Dusun Nilam sebanyak 2 RT dan Dusun Pulau Kadutan sebanyak 3 RT.
"Masyarakat di Desanya sangat terbantu dengan adanya WSS sebelumnya, mengingat wilayah Desa yang luas dan berjauhan maka perlu ada penambahan pengembangan mini Water Supply System, " tambahnya.
Sementara, untuk Water Supply System dikelola BUMDes Mekar Sejati. Direktur BUMDes Mekar Sejati, Edy Muhammad Nur menambahkan, keberadaan WSS ini sangat bermanfaat bagi masyarakat Desa Saliki terkait kebutuhan dasar air bersih.
"Memang saat ini baru 4 RT yang bisa dilayani, kedepan jika mini Water Supply System dikembangkan lagi, maka bisa menjangkau 7 RT yang belum menikmati layanan air bersih. Dengan adanya pengembangan ini maka seluruh warga Desa Saliki bisa menikmati layanan air bersih," pungkasnya. (One/Adv)