Kegiatan FGD Jajaran KTNA Kukar bersama Pemkab Kukar, di Taman Teknologi Pertanian, Desa Bangun Rejo.(Foto: Ridwan/KutaiRaya)


KUKAR, (KutaiRaya.com) : Sektor pertanian di Kukar menjadi bagian penting dalam visi pencapaian Kukar Idaman Terbaik 2025-2030, oleh karenanya komitmen Pemkab Kukar untuk memastikan semua program-program yang nanti akan kita kolaborasikan.

Hal ini disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kukar Sunggono, saat membuka Focus Grup Discussion (FGD) dan Penyerahan KTNA Award, dalam rangka Peringatan Hari Tani Nasional di Kabupaten Kutai Kartanegara, di Taman Teknologi Pertanian, Desa Bangun Rejo, Kecamatan Tenggarong Seberang, Sabtu (4/10/2025).

"Sebenarnya kita sudah mendahului kegiatannya dengan menggali informasi dari para petani kita dalam rangka menghimpun maupun menginventarisir sebenarnya apa-apa saja kebutuhan petani dan permasalahan petani yang nantinya kita masukkan dalam target kinerja di RPJMD Kukar 2025-2030," ungkapnya.

Ia menjelaskan, Visi Kabupaten Kutai Kartanegara 2025-2030 yaitu "Kutai Kartanegara Idaman Terbaik" dengan arah pembangunan "Terwujudnya Fondasi Pusat Pangan, Pariwisata, Industri Hijau yang Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan." Visi ini secara konseptual menyasar tiga kondisi utama : Kukar yang maju, masyarakat yang sejahtera, dan pembangunan berkelanjutan.

"Periode Tahun 2025-2030 ini merupakan tahap penguatan fondasi transformasi ekonomi, sosial, dan tata kelola. Itulah yang merupakan filosofi Kukar Idaman Terbaik," ujarnya.

Untuk mencapai visi tersebut, dirumuskan 5 Misi Utama yaitu Terbaik dalam mewujudkan pemenuhan dan pemerataan pelayanan dasar (kesehatan, pendidikan, perlindungan sosial). Terbaik dalam mewujudkan pengembangan hilirisasi sektor pertanian, pariwisata, dan ekonomi kreatif sebagai fondasi ekonomi baru non-ekstraktif.

Terbaik dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan dan peningkatan profesionalisme sumber daya manusia aparatur sipil negara.
Terbaik dalam mewujudkan pengembangan pendidikan karakter dan pelestarian lingkungan berbasis kearifan lokal. Terbaik dalam mewujudkan pengembangan dasar pembangunan kewilayahan yang berkeadilan.

"Tentunya kami tidak dapat bekerja sendiri untuk mewujudkan Visi, Misi dan Program-Program Prioritas (Program Dedikasi) Kukar Idaman Terbaik yang telah ditetapkan, tanpa adanya kerjasama dan kolaborasi dengan semua pemangku kepentingan (stakeholders) termasuk tentunya KTNA," terangnya.

Harapan kami KTNA selain menjadi mitra strategis pemerintah daerah dan juga sekaligus menjadi perpanjangan tangan pemerintah daerah untuk mendorong percepatan pembangunan pertanian termasuk mengindentifikasi persoalan-persoalan yang dihadapi oleh petani dan nelayan di masing-masing wilayah.

"Alhamdulillah sampai saat ini Kukar masih menjadi lumbung pangan di Kaltim. Perkembangan dan kemajuan pembangunan pertanian dalam arti luas yang dicapai saat ini di tidak lepas dari komitmen dan dedikasi Bapak Edi Damansyah, yang fokus dalam pembangunan pertanian dalam arti luas sebagai salah satu strategi tranformasi ekonomi. Persoalan dan kendala yang dihadapi oleh petani dan nelayan cepat langsung dapat dieksekusi sesuai dengan kondisi dan kebutuhan di lapangan. Dengan komitmen, pengetahuan dan pengalaman yang Beliau miliki, tentunya kita masih sangat membutuhkan bantuan tenaga, pikiran dan arahan Beliau guna mengawal dan mensukseskan Program Kukar Idaman Terbaik untuk 5 tahun ke depan termasuk utamanya dalam percepatan pembangunan pertanian dalam arti luas di Kabupaten Kutai Kartanegara," paparnya.

Terakhir lanjut Sunggono, atas nama Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara kami mengucapkan terima kasih kepada KTNA Kukar yang telah menginisiasi kegiatan FGD ini yang bersamaan dengan Hari Tani Indonesia 2025.

"Banyak kegiatan positif yang terjadi pada kegiatan ini, baik itu memberikan apresiasi dan juga memberikan penyaluran Kredit Kukar Idaman, termasuk juga memastikan bahwa fungsi dari semua entitas dibidang pertanian di Kukar berjalan," tukasnya.

Sebagai informasi, dalam kegiatan tersebut diikuti sekitar 400 peserta, juga hadir anggota DPRD Kukar Hairendra dan Syafrudin, beberapa kepala OPD terkait, Camat Tenggarong Seberang Tego Yuwono, seluruh Kades di Kecamatan Tenggarong Seberang, serta Ketua KTNA Kukar Edi Damansyah. (One)