Kegiatan Ziarah Bupati dan Wakil Bupati Kukar di Makam Pendiri Kota Tenggarong.(Andri wahyudi/Kutairaya)


TENGGARONG,(KutaiRaya.com): Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Aulia Rahman Basri melakukan ziarah ke makam para pendiri Kota Tenggarong, Aji Muhammad Muslehuddin (Aji Imbut) di Kompleks Museum Mulawarman, Senin (29/9/2025).

Pada kesempatan itu, Aulia mengatakan perjuangan Aji Imbut patut menjadi contoh.

Kegiatan ziarah ke makam pendiri Kota Tenggarong merupakan salah satu rangkaian peringatan Hari Jadi Kota Tenggarong ke-243 tahun yang jatuh pada Minggu (28/9/2025).

Aulia menambahkan ziarah ini untuk menghargai para raja-raja, terutama pendiri kota Tenggarong, yang dimulai dari makam Aji Imbut atau Sultan Aji Muhammad Muslehuddin.

Karena perjuangannya memindahkan ibu kota pemerintahan waktu itu dari Pemarangan menuju ke Tangga Arung atau Tenggarong, begitu luar biasa

"Hikmah yang bisa kita ambil dari kejadian ini adalah kota Tenggarong ini syarat akan budaya, adat istiadat, dan sejarah masa lalu. Tentunya ini harus kita jaga dan kita lestarikan sehingga ini menjadi ruh dari kota Tenggarong itu sendiri," ucapnya.

Meskipun secara administrasi pemerintahan Kota Tenggarong hanya bagian dari kecamatan di Kabupaten Kukar, tetapi ia merupakan pusat peradaban, termasuk adat istiadat dan budaya.

"Semoga perjuangan para pendiri Kota Tenggarong bisa menjadi teladan bagi seluruh elemen masyarakat dalam memajukan pembangunan yang baik dan dirasakan manfaatnya," ujarnya.

Sementara itu, Kerabat Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura, Muhammad Heriansyah mengatakan, tema Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Tenggarong tahun ini adalah Kota Raja Masa Depan Peradaban Nusantara.

Karena Ibu Kota Nusantara (IKN) itu berada di Kalimantan Timur (Kaltim), dengan luas area 192 ribu hektare, sebagian wilayahnya masuk di Kabupaten Kukar.

"Tentu ini menjadi spirit kita bersama, kita harus memaknai 243 tahun berdirinya kota Tenggarong ini untuk kita jadikan kota budaya yang penuh dengan peradaban tanpa menghilangkan nilai-nilai budaya yang ada yang terus kita kembangkan," ujarnya

Semua ini, lanjut Heriansyah, berkat perjuangan dari para pendahulu dan pendiri Kota Tenggarong, yakni Aji Imbut, yang sudah memberikan kontribusi bagi peradaban di Tenggarong. (dri)