• Jum'at, 17 Oktober 2025
logo
DPRD Provinsi Kalimantan Timur



Atlet Sambo Kukar Awang Muhammad Elfiansyah yang meraih emas di Kejurprov.(Foto:Dok Sambo Kukar)


TENGGARONG, (KutaiRaya.com): Tanpa target namun tim Sambo Kukar justru berhasil mencetak prestasi gemilang pada Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Kaltim 2025 yang rampung pada 12 September lalu di Samarinda.

Dari ajang tersebut, Sambo Kukar sukses membawa pulang sekitar 20 medali, terdiri dari 9 emas, 8 perak dan 3 perunggu, serta berhasil mengantongi kuota 5 atlet Sambo Kukar menuju PON Beladiri yang akan digelar Oktober mendatang di Kudus, Jawa Tengah.

Kabid Pembinaan dan Prestasi sekaligus pelatih dari Sambo Kukar Muhamad Refly mengatakan, hasil dari Kejurprov tersebut cukup membuat dirinya terkejut, karena sejak awal timnya tidak diberi target perolehan medali.

"Kami menurunkan 23 atlet, sejak awal memang tidak ada target medali, hanya diminta bermain sebaik-baiknya. Latihannya pun rutin seperti biasa, fokus menjaga teknik dan fisik, tapi syukurnya hasilnya di luar ekspektasi dan sangat membanggakan," ujar Refly pada Kutairaya.com Sabtu (20/9/2025).

Ia menjelaskan, Kejurprov kali ini juga menjadi ajang seleksi bagi atlet yang akan mewakili Kaltim untuk berlaga di PON Beladiri, lima atlet Sambo Kukar dinyatakan lolos seleksi dan berhak tampil diajang nanti.

"Selain Kejurprov, ajang ini sekaligus penyaringan atlet untuk PON Beladiri, tapi itu dilihat lagi dari provinsi tentang permainan dan kesiapan dananya," tambahnya.

Ia berharap, kedepannya dukungan dari pemerintah daerah maupun KONI bisa lebih maksimal, apalagi Sambo Kukar juga tengah bersiap menghadapi ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2026 yang menjadi ajang besar selanjutnya.

"Kalau Porprov nanti, kita bicara soal target medali, tapi untuk bisa bersaing maksimal dan mendapatkan prestasi lebih, kami juga membutuhkan dukungan, karena kemarin saja kami memang terkendala soal dana," lanjutnya.

Lebih lanjut, ia juga berharap, cabor Sambo semakin dikenal masyarakat Kukar, menurutnya, meskipun Sambo mulai ramai dibicarakan hingga ke nasional, namun masih banyak warga Kukar yang belum tahu bahwa cabor ini sudah ada dan berprestasi.

"Kami ingin olahraga Sambo lebih dikenal di Kukar, karena ini olahraga beladiri yang keren, punya daya saing tinggi, dan ternyata kita juga bisa berprestasi, semoga ini jadi langkah awal untuk lebih dikenal dan dikembangkan di masa depan," tuturnya.

Sementara itu, salah satu atlet Sambo Kukar yang berhasil menyumbang medali emas Awang Muhammad Elfiansyah, mengungkapkan rasa bangganya setelah tampil maksimal di Kejurprov.

"Perasaannya tentu bangga, dan jadi makin semangat untuk latihan demi persiapan menuju PON Beladiri," ujarnya.

Ia mengaku, sudah menekuni olahraga Sambo selama tiga tahun, sebelumnya ia merupakan atlet judo yang akhirnya beralih ke Sambo.

Ia berharap, diajang selanjutnya bisa tampil maksimal dan membanggakan nama Kukar, dan juga bisa mendapat dukungan atau perhatian lebih dari pemerintah daerah.

"Target saya tentu ingin memberikan yang terbaik di PON, saya butuh dukungan dari pemerintah Kukar karena tugas saya dan Tim membawa serta membanggakan Kukar, " tandasnya. (*zar)



Pasang Iklan
Top