Penyerahan SK Kenaikan Pangkat ASN oleh Kepala DPMD Kukar Arianto.(DPMD Kukar)
TENGGARONG, (KutaiRaya.com): Suasana apel pagi di Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kutai Kartanegara (Kukar) pada Senin (1/9/2025) lalu berlangsung istimewa. Kepala DPMD Kukar, Arianto, secara simbolis menyerahkan Surat Keputusan (SK) Kenaikan Pangkat kepada tiga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup DPMD.
Arianto menyampaikan, penyerahan SK kenaikan pangkat ini merupakan bentuk penghargaan sekaligus motivasi bagi ASN yang telah memenuhi syarat administrasi maupun masa kerja. Proses pengusulan dilakukan melalui bagian umum kepegawaian, dan setelah resmi terbit, SK diserahkan langsung dalam apel pagi.
"Alhamdulillah, usulan kenaikan pangkat sudah diterima dan SK telah terbit. Penyerahan secara simbolis ini bukan hanya bentuk penghargaan, tapi juga menjadi contoh bagi pegawai lain agar memperhatikan perkembangan karier dan jenjang pangkatnya," ujar Arianto Rabu (10/9/2025).
Ia menambahkan, kenaikan pangkat bukan sekadar kenaikan golongan, melainkan juga menjadi momentum bagi ASN untuk meningkatkan kinerja dan profesionalisme. Menurutnya, setiap pegawai perlu menyadari bahwa hak dan kewajiban harus berjalan seimbang, termasuk dalam memperhatikan perkembangan karier sebagai abdi negara.
"Kami berharap dengan adanya kenaikan pangkat, kinerja para pegawai juga semakin meningkat. Penyerahan ini menjadi pengingat bagi kita semua bahwa perjalanan ASN harus terus diikuti dengan komitmen, dedikasi, dan tanggung jawab," tegasnya.
Terkait jumlah pegawai yang diajukan, Arianto menjelaskan bahwa terdapat empat orang ASN yang memenuhi syarat. Namun, satu orang masih menunggu proses karena pangkat 3A harus melalui persetujuan Gubernur. Sementara itu, tiga pegawai lainnya telah menerima SK untuk golongan 3D.
Menurutnya, perhatian terhadap jenjang karier ASN menjadi komitmen DPMD Kukar dalam mendorong profesionalitas aparatur. Hal ini sejalan dengan semangat reformasi birokrasi yang terus digelorakan pemerintah daerah.
"ASN yang naik pangkat harus bisa menjadi teladan bagi rekan-rekan lainnya, baik dalam etos kerja, kedisiplinan, maupun pengabdian kepada masyarakat. Karena pada akhirnya, peningkatan kualitas SDM aparatur akan berdampak langsung pada pelayanan publik," tutup Arianto. (adv/dri)