Zalsabillah Nur bersama Kepala SMK Medika Samarinda.(Foto:Zayn)


SAMARINDA (Kutairaya.com): Zalsabillah Nur Febriyanti Efendi, siswi kelas 12 jurusan Teknologi Laboratorium Medis (TLM) SMK Medika Samarinda, berhasil lolos seleksi magang ke Jepang. Ia akan ditempatkan pada program perawatan lansia di rumah sakit maupun klinik di Negeri Sakura.

“Sejak awal saya memang tertarik ke luar negeri, jadi saya mencoba ikut seleksi PT Nagomi. Alhamdulillah orang tua juga mendukung penuh,” ungkap Zalsabillah, Rabu (27/8/2025).

Meski seleksinya ketat mulai dari psikotes, wawancara, hingga tes kesehatan Zalsabillah tetap berusaha keras.

“Kalau mau ada hasil harus rajin belajar dan berusaha. Jangan cuma mau, tapi tidak ada usaha sama sekali,” ucapnya.

Kepala SMK Medika Samarinda, Musmuliadi, menyebut keberhasilan Zalsabillah sebagai pencapaian penting bagi sekolah.

“Siswa yang lolos ke Jepang berasal dari jurusan kesehatan. Mereka nanti akan bekerja merawat lansia, dan semua biaya ditanggung perusahaan termasuk pelatihan tiga sampai lima bulan di Cikarang, Jawa Barat,” jelasnya.

Ia menambahkan, langkah ini merupakan bagian dari kerja sama SMK Medika dengan PT Nagomi, perusahaan yang menyalurkan tenaga magang ke Jepang.

“Kami berharap siswa yang berangkat bisa menjaga kesehatan, berhemat, dan membantu perekonomian keluarga,” ujarnya.

Apresiasi juga datang dari Sekretaris Dinas Pendidikan Kaltim, Rahmat Ramadhan, yang melakukan kunjungan monitoring di SMK Medika.

“SMK Medika ini luar biasa, bahkan bisa menggratiskan biaya sekolah bagi siswanya. Program magang ke Jepang ini menjadi contoh baik bagi sekolah lain, baik negeri maupun swasta,” ungkap Rahmat.

Rahmat berharap langkah Zalsabillah membuka jalan bagi lebih banyak pelajar Kaltim untuk berkiprah di luar negeri.

“Mudah-mudahan ke depan semakin banyak murid dari Kalimantan Timur yang sukses seperti ini. Jadi manfaatkan setiap peluang dan beasiswa yang ada,” pesannya. (skn)