Ketua DPRD Kukar, Ahmad Yani.(Foto:Indri)
TENGGARONG,(KutaiRaya.com): Ketua DPRD Kutai Kartanegara (Kukar), Ahmad Yani, menegaskan bahwa seni, budaya, dan kreativitas masyarakat Kukar tidak hanya layak dipertontonkan di tingkat lokal, tetapi juga memiliki potensi besar untuk tampil di panggung nasional bahkan internasional.
Hal tersebut disampaikannya usai menyaksikan langsung Pawai Pembangunan dalam rangka HUT ke-80 RI, Minggu (24/8/2025). Menurutnya, keberagaman budaya, hasil bumi, dan kreasi putra-putri daerah adalah kekayaan yang harus terus dipromosikan.
"Kreasi yang ditampilkan luar biasa, ini bukan hanya konsumsi masyarakat Kukar, tapi juga layak ditampilkan di tingkat nasional dan bahkan internasional. Seni, budaya, dan hasil karya masyarakat kita adalah aset berharga," ujarnya.
Ahmad Yani menilai bahwa kegiatan seperti pawai pembangunan menjadi sarana strategis untuk memperkenalkan identitas daerah kepada masyarakat luas. Ia berharap ke depan pemerintah daerah semakin serius mengemas agenda budaya agar lebih menarik dan mendunia.
"Harapannya, pawai ini tidak hanya sekadar tontonan rutin. Harus ada inovasi, penataan yang lebih baik, dan promosi yang luas, sehingga bisa menjadi daya tarik wisata budaya yang menggaung keluar daerah," tegasnya.
Ia juga mengingatkan bahwa capaian pembangunan dan kreativitas masyarakat hari ini adalah buah dari perjuangan panjang para pejuang bangsa. Oleh karena itu, generasi sekarang memiliki tanggung jawab untuk merawat dan mengembangkannya.
"Semua yang kita nikmati sekarang ini hasil dari darah, air mata, dan pengorbanan para pejuang. Maka kewajiban kita adalah menjaga dan melanjutkan perjuangan itu, salah satunya lewat penguatan identitas budaya," jelasnya.
Menurutnya, Kukar memiliki potensi besar untuk menjadi pusat pertunjukan budaya yang berkelas. Dengan dukungan infrastruktur, panggung yang representatif, serta manajemen yang baik, acara-acara budaya bisa menjadi magnet wisata dan ekonomi kreatif.
"Kalau panggung dan penataan acara lebih maksimal, maka pertunjukan kita bisa dinikmati lebih luas, bukan hanya oleh warga Kukar tapi juga wisatawan dari luar. Ini peluang yang harus ditangkap," imbuhnya.
Ahmad Yani menutup dengan ajakan kepada seluruh elemen masyarakat untuk terus mendukung pelestarian budaya lokal. "Kreativitas anak bangsa dari Kukar ini adalah kebanggaan kita bersama. Mari kita rawat, kembangkan, dan promosikan ke dunia," pungkasnya. (adv)