Kabid Pengelolaan Sampah dan Limbah B3 DLHK Kukar Irawan.(Andri Wahyudi/KutaiRaya)


TENGGARONG,(KutaiRaya.com): Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) melanjutkan program Jaga Lingkungan Lestari, program ini merupakan penyempurnaan dari Kukar Idaman menjadi Kukar Idaman Terbaik.

Program ini ditujukan untuk membangun lingkungan masyarakat yang bersih dan berkelanjutan, salah satunya dengan membangun TPS 3R di kecamatan-kecamatan.

Kabid Pengelolaan Sampah dan Limbah B3 DLHK Kukar Irawan, menjelaskan bahwa Program dedikasi Kukar Idaman tahun 2021-2026 yang di dalamnya ada tiga Program di DLHK yakni program desa ramah lingkungan, Kukar peduli lingkungan, dan pelaku usaha yang ramah lingkungan. Saat ini di tahun 2025-2030 program Kukar Idaman menjadi Kukar Idaman Terbaik, yakni program jaga lingkungan lestari.

"Program tersebut mencakup desa ramah lingkungan, kukar peduli lingkungan dan dunia usaha ramah lingkungan. Jadi program ini melanjutkan dan memperkuat daripada program-program yang sudah dijalankan 5 tahun lalu, dan dilanjutkan program Kukar Idaman Terbaik," ungkapnya Jumat (22/8/2025).

Sehingga, lanjutnya program ini diharapkan lebih baik dari sebelumnya. Pembangunan yang nyata adalah pembangunan TPS 3R minimal satu unit per kecamatan.

"Saat ini sudah terbangun lima TPS 2R diantaranya Loa Kulu, Tenggarong, Muara Wis, Muara Kaman dan Muara Muntai," sebutnya.

Tahun ini akan DLHK akan bangun kembali di beberapa kecamatan di Kukar, seperti Kecamatan Kenohan, Sangasanga, dan Tabang. Dan tahun berikutnya akan dibangun lagi di Kecamatan yang lain, jadi sambil berkelanjutan.

Dalam menjalankan program ini pasti menemui rintangan, tapi bagaimana komitmen bersama. Karena menjaga lingkungan bersih itu bukan hanya tugas DLHK saja. Artinya harus ada kolaborasi dengan masyarakat, pelaku usaha dengan ditopang dengan anggaran. Kalau anggaran tidak tersedia makan program kegiatan ini susah terealisasi

"Dan masyarakat juga harus perduli dan sadar, karena kita berkeinginan pengelolaan sampah menyasar ke lingkungan sekolah, komunitas peduli sampah dan pemerintah desa," imbuhnya.

Sementara itu, Camat Tabang Rahmadani mengatakan bahwa pengelolaan TPS 3R rencananya akan di bangun di Tabang tahun ini. Dan sebelumnya telah dilakukan studi banding ke Kecamatan Loa Kulu yang dinilai berhasil memberdayakan masyarakat serta memberi dampak positif bagi lingkungan sekitar.

"Harapan kami TPS3R yang akan dibangun nanti dapat mewujudkan Kutai Kartanegara yang bersih dan sehat," pungkasnya. (dri)