Keempat Atlet Pentaque yang akan mewakili Kaltim di Pomnas 2025.(Achmad Nizar/Kutairaya)


TENGGARONG, (Kutairaya.com) : Empat atlet Petanque akan mewakili Kalimantan Timur (Kaltim) dalam ajang Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNAS) 2025 yang akan digelar pada bulan September 2025 mendatang di Solo. Salah satu atlet yang turut memperkuat tim Kaltim berasal dari Kutai Kartanegara (Kukar), yakni Muhammad Aldo Renaldi Ramadansyah.

Empat Atlet tersebut dibina langsung oleh Kepala Pelatih sekaligus Sekretaris Pentaque Kukar yakni Muhammad Nur Alamsyah.

Satu-satunya atlet mahasiswa Pentaque Kaltim asal Kukar, Muhammad Aldo Renaldi Ramadansyah menyatakan, sangat siap dari segi fisi, mental, teknik untuk bertanding pada Pomnas nanti.

“Kita dibilang siap, sudah sangat siap, kita lakukan TC mandiri dan dananya juga mandiri,” ujar Aldo pada Kutairaya.com pada saat selesai latihan di depan Kolam Renang Junjung Buyah, Rabu (13/8/2025).

Di tahun 2025 ini, Aldo sudah sering mengikuti kejuaraan dan memberikan hasil yang sangat membanggakan dengan membawa nama Kutai Kartanegara.

“Saya beberapa waktu lalu mengikuti Open Turnamen Pentaque di Samarinda dengan meraih medali perak dikategori double dan medali emas dikategori triple, kemudian di Kejuaraan Pentaque yang berlangsung di Berabai Kalsel di bulan Januari, saya juga berhasil meraih perak,” jelasnya.

Ia mengaku, dirinya sudah menekuni dengan giat dan semangat olahaga Pentaque dari tahun 2017, dan untuk ajang POMNAS nanti, ia akan mengikuti 3 nomor tanding yaitu single putra, double man dan triple mix.

“Motivasi saya simpel, dengan tetap semangat dan rutin lakukan latihan, saya latihan setiap hari di depan Kolam Renang Junjung Buyah, dan saya ucapkan terimakasih pada pelatih yang sudah membina kami sejauh ini,” katanya.

Sementara itu, Muhammad Renaldi Fitrian yang merupakan atlet Pentaque dari Samarinda yang ikut memperkuat Tim Pentaque mengatakan, dirinya juga sangat antusias mengikuti ajang POMNAS ini.

“Saya melakukan latihan secara mandiri, dan setiap 2 minggu sekali kami jadwalkan untuk lakukan latihan di Tenggarong yang dibina langsung dengan Sekretaris Pentaque Kukar,” tambahnya.

Ia mengakui, pembiaan dari pelatih sangat bagus, pelatih memiliki berbagai program untuk meningkatklan skill atlet Pentaque.

“Saya sudah mempersiapkan fisik, kepercayaan diri, dan teknik untuk berlaga di Pomnas nanti, dan saya berharap kami berempat bisa mendapatkan emas di ajang POMNAS nanti, dan bisa mengharumkan nama Kaltim,” sebutnya.

Terpisah, Sekretaris Petanque Kukar Muhammad Nur Alamsyah menambahkan, para atlet yang akan berangkat ke POMNAS ini tengah memasuki masa pra kompetisi, latihan dilakukan secara mandiri, namun tetap dalam pengawasan dan program latihan yang disusun olehnya.

“Untuk memasksimalkan para atlet, kami programkan sesuai kebutuhan masing-masing atlet, karena tiap atlet punya kelebihan dan kekurangan, tapi fokusnya saat ini adalah pada mental, daya tahan (endurance) dan akurasi teknik mereka,” imbuhnya.

Dari total 4 atlet yang mewakili Kaltim, dua putra dan dua putri akan turun di tiga nomor lomba, yaitu single, double, dan triple mix. Aldo menjadi satu satunya yang mewakili Kaltim dari Kukar, sementara atlet lainnya berasal dari Samarinda.

“Saya optimis, walaupun hanya membawa empat atlet, kami menargetkan masuk empat besar nasional, apalagi sebelumnya, saat Kejurnas akhir 2024 lalu, atlet petanque Kukar berhasil meraih medali emas, yang sekaligus mengantarkan Kaltim masuk tiga besar nasional untuk pertama kalinya dalam 20 tahun terakhir,” sebutnya.

Meski menghadapi kendala pembiayaan dan keterbatasan jumlah atlet, semangat dan persiapan tetap dilakukan maksimal agar bisa membawa nama Kaltim, khususnya Kukar bersinar di kancah nasional.

“Dan saya harap Pemerintah daerah bisa memperhatikan cabor kami, kami memiliki banyak atlet berpotensi sangat besar yang berasal dari Kukar, namun kami selalu terkendala soal pembiayaan untuk keberangkatan kami,” harapnya.

Atlet mahasiswa yang mewakili Kaltim dalam ajang Pomnas diantaranya :
1. Muhammad Aldo Renaldi Ramadansyah dari Kutai Kartanegara
2. Muhammad Renaldi Fitrian dari Samarinda
3. Syahda Alya Rosalie dari Samarinda
4. Ganesh Sahrila dari Samarinda (*zar)