Pedagang Bendera di Timbau Tenggarong.(Achmad Rizki/kutairaya)
TENGGARONG, (KutaiRaya.com): Menjelang peringatan Hari Ulanh Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, pedagang bendera musiman di kota Tengagrong mulai menjamur.
Dari pantauan media Kutairaya.com, para pedagang bendera merah putih berjualan dipinggir jalan, di kawasan Timbau Tenggarong.
Salah satu pedagang bendera Muhammad Ridwan mengaku dari kota Bandung, dan sejak 13 Juli sudah tiba di Tenggarong untuk jual bendera dan umbul umbul peringatan Kemerdekaan RI.
"Setiap tahun menjelang HUT Kemerdekaan RI, saya dari Bandung ke Kukar untuk berjualan bendera. Berjualan bendera sejak 2018 lalu," kata Muhammad Ridwan pada Kutairaya, Selasa (22/7/2025).
Ia mengaku, tingkat penjualan saat ini masih minim. Puncak penjualan bendera biasanya seminggu menjelang peringatan HUT Kemerdekaan RI.
"Bendera yang saya jual berbagai macam jenis dan ukuran, Bendera itu dijual dengan harga Rp 25-350 ribu," ucapnya.
Ia menyebutkan, di tahun 2024 lalu penjualan bendera mencapai 500 lembar. Pada 2025 ini menargetkan lebih dari 500 lembar, mengingat stok bendera saat ini mencapai sekitar 6.500 lembar.
Dirinya berharap, pada 2025 ini peringatan kemerdekaan RI lebih semarak, dengan pemasangan bendera di seluruh wilayah. Sehingga dengan tindakan itu, memberikan manfaat bagi pedagang khususnya dalam peningkatan omset penjualan.
"Kalau tahun sebelumnya itu, pemerintah daerah ada pemasangan 10.000 bendera , dari kebijakan itu memberikan dampak penjualan. Semoga tahun ini bisa sama ada pemasangan Bendera dengan jumlah banyak," harapnya.
Sementara itu Kepala Bidang Penegakan Produk Hukum Satpol PP Kukar Rasidi membenarkan adanya para pedagang meminta ijin untuk berjualan di kawasan Timbau. Hal itu mengingat tempat yang biasanya untuk jualan bendera di depan Telkom, telah dilakukan pembangunan Ruang Terbuka Hijau (RTH) oleh pemerintah daerah.
"Ini sifatnya situasional saja, mereka hanya berjualan sementara. Awalnya rencana di tempatkan di depan Polres, tapi saat ini kami tempatkan di Timbau sementara,"ujar Rasidi.
Terpisah, Kepala Badan Kesatuan Politik (Kesbangpol) Kukar Rinda Desianti menyebutkan, belum ada intruksi khusus dalam memperingati HUT Kemerdekaan RI, khususnya pembagian bendera merah putih.
"Besok akan dirapatkan bersama Prokom. Termasuk konsepnya seperti apa pada acara peringataan Kemerdekaan Republik Indonesia di Kukar," sebut Rinda Desianti. (ary)