Jaringan Listrik di Kukar (Andri Wahyudi/KutaiRaya)


TENGGARONG, (KutaiRaya.com) Beberapa desa di Kecamatan Kenohan belum seutuhnya menikmati jaringan listrik dan internet. Fasilitas dasar ini sangat diharapkan oleh masyarakat Kenohan.

Daerah yang terletak jauh dari kantor kecamatan yang paling merasakan keterbatasan layanan ini.

Salah satu warga di Kenohan, Yesi mengatakan bahwa pelayanan di daerahnya belum maksimal seperti listrik dan jaringan internet. Contohnya internet yang ada hanya di sebagian daerah yang berada di jalan poros saja. Kalau sudah masuk ke dalam, jaringan otomatis hilang.

"Harapan masyarakat di sini kedua fasilitas ini bisa mendapatkan bantuan dari pemerintah, agar seluruh layanan komunikasi maupun lainnya bisa berjalan lancar." ungkapnya Sabtu (12/7/2025).

Sementara Kepala Desa Lamin Pulut, Antonius Wang Ngau, menjelaskan bahwa keluhan dari masyarakat dari dulu masih sama yakni jaringan listrik PLN dan internet. Fasilitas pendukung ini sangat diharapkan masyarakat untuk mendukung kegiatan perekonomian maupun pendidikan.

"Sudah hampir puluhan tahun warga kami belum sepenuhnya merasakan listrik PLN. Ini menjadi keluhan utama masyarakat. Selain daripada jalan penghubung antar desa," kata Antonius.

Terbatasnya jaringan listrik ini menyebabkan terganggunya kegiatan pendidikan, layanan administrasi desa, dan akses informasi bagi warga. Tanpa internet, sekolah dan kantor desa sulit menjalankan aktivitas.

"Harapan warga dan pemerintah desa mudah-mudahan tahun ini PLN bisa masuk ke Lamin Pulut dan Lamin Trian, agar kami bisa merasakan layanan listrik dan internet yang layak," ungkapnya.

Ia juga berharap ada bantuan selain dari pemerintah juga dari pihak perusahaan, melalui dana CSR mereka bisa membuat mensupport pembangunan jaringan listrik dan internet ini. (dri)