TENGGARONG, (KutaiRaya.com) Seluruh peserta didik Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kutai Kartanegara (Kukar) akan mengikuti Asesmen Nasional (AN) mulai Senin (9/9/24) di sekolah masing-masing. Program ini bertujuan untuk mengukur kompetensi pembelajaran dan mutu pendidikan di seluruh wilayah.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kukar, Thauhid Aprilian Noor, melalui Kasi Penjaminan Mutu Kelembagaan SMP, Emi Rosana Saleh, menjelaskan bahwa Asesmen Nasional mencakup tiga komponen utama: Assessment Kompetensi Minimum (AKM) yang mengukur literasi dan numerasi, survei karakter, dan survei lingkungan belajar.
"Hasil dari asesmen ini akan dilaporkan dalam rapor pendidikan, yang nantinya akan mencerminkan mutu pendidikan di daerah dan disampaikan oleh Kemendikbudristek," kata Emi saat dikonfirmasi pada Minggu (8/9/24).
Pelaksanaan AN akan berlangsung dalam dua gelombang, mulai Senin dan Selasa, serta Rabu dan Kamis di masing-masing sekolah. Sampel peserta asesmen adalah siswa kelas 8, dengan jumlah maksimal 45 siswa per sekolah. Jika jumlah siswa di bawah 45, maka seluruh siswa kelas 8 akan mengikuti asesmen.
Disdikbud Kukar telah melakukan pendampingan sejak awal, termasuk proses sinkronisasi untuk sekolah yang menggunakan moda online, semi-online, atau berbagi perangkat. Disdikbud juga menyediakan helpdesk khusus untuk membantu pelaksanaan AN.
Emi menekankan pentingnya AN untuk mengukur kompetensi pembelajaran, seperti literasi, numerasi, karakter siswa, dan kondisi lingkungan belajar.
"Kita berharap hasil dari AN tahun ini dapat meningkatkan mutu pendidikan di Kukar, dengan literasi, numerasi, dan karakter siswa yang lebih baik, serta lingkungan belajar yang kondusif," tambahnya.
Ia juga berharap pelaksanaan AN berjalan lancar tanpa gangguan internet atau listrik, sehingga hasil yang diperoleh dapat digunakan secara maksimal untuk perbaikan pendidikan di Kukar. (adv/dri)