• Sabtu, 24 Mei 2025
logo
DPRD Provinsi Kalimantan Timur



TENGGARONG, (KutaiRaya.com) Sebanyak 140 anggota Relawan Pemadam Kebakaran (Redkar) Kecamatan Tenggarong resmi dibentuk untuk mengatasi permasalahan bencana dan kebakaran di desa dan kelurahan di Kecamatan Tenggarong.

Pembentukan Redkar Tenggarong diresmikan oleh Bupati Kukar, Edi Damansyah, di Gedung BPU Kecamatan Tenggarong pada Senin (22/7/24).

Selain pembentukan, anggota Redkar juga mendapatkan pembinaan dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmatan) Kukar.

Bupati Kukar, Edi Damansyah, menyatakan bahwa pembentukan Redkar ini menjawab kebutuhan akan gerak cepat dan tanggap darurat dalam menghadapi kebencanaan.

"Redkar adalah organisasi sosial berbasis kemasyarakatan yang secara sukarela berpartisipasi mewujudkan ketahanan lingkungan dari bahaya kebakaran," ujar Edi.

Redkar dibentuk secara nasional dari, oleh, dan untuk warga masyarakat di lingkungan desa dan kelurahan. Redkar haruslah berprinsip cepat, tepat, partisipatif, dan koordinatif dalam penanganan kebakaran dan penyelamatan, serta mampu memberdayakan diri dan organisasinya,

Ia juga mengungkapkan bahwa tugas-tugas Redkar melibatkan penggunaan keterampilan dan pengetahuan khusus, serta keberanian dan kesiapan untuk bertindak dalam situasi berbahaya.

"Saya berharap kegiatan hari ini dapat diikuti secara serius dan semangat oleh kawan-kawan Redkar," ucapnya.

Sementara Kepala Disdamkarmatan Kukar, Fida Hurasani, menjelaskan bahwa pembentukan Redkar ini merupakan amanat dari Kementerian Dalam Negeri untuk melibatkan masyarakat dalam mengatur kebakaran dan musibah.

"Elemen pemuda terpanggil, memberikan perhatian terhadap sekitar. Mereka yang mendaftar akan diarahkan ke pusat dan status mereka akan diakui sebagai Redkar," jelasnya.

Kegiatan pembinaan ini diadakan selama dua hari. Disdamkarmatan akan memberikan sertifikasi kepada anggota Redkar, yang akan bertugas seperti petugas Disdamkarmatan.

"Mereka akan mengelola organisasinya dan saling membantu dalam menyelamatkan daerahnya. Harapannya, relawan ini bisa menjadi garda depan di pemukiman mereka,"tutup Fida. (dri)



Pasang Iklan
Top