Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) secara online SMP Negeri 3 Tenggarong.
TENGGARONG, (KutaiRaya.com) Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) secara online untuk jenjang SMP telah dimulai pada 20 Juni 2024. Salah satu sekolah yang melaksanakan PPDB online adalah SMP N 3 Tenggarong, yang tahun ini menyiapkan kuota sebanyak 320 peserta didik.
Tahapan PPDB online dimulai dari 20 hingga 22 Juni untuk tahap pertama, yang mencakup jalur Prestasi, Afirmasi, dan Mutasi. Tahap kedua akan berlangsung pada 26 hingga 28 Juni melalui jalur zonasi.
Ketua Panitia PPDB online SMP N 3 Tenggarong, Inawati, menyatakan bahwa tahap pertama PPDB online di SMP N 3 mencakup jalur prestasi, mutasi, dan afirmasi.
"Jumlah rombelnya ada 10 per kelas, dengan 32 siswa per kelas, berarti total 320 peserta didik," ujarnya Jum'at (21/6/24)
Inawati juga mengakui adanya kendala pada hari pertama pendaftaran. Ada anak yang mendaftar sebelum tanggal 20, sehingga mengalami masalah karena akun sudah digunakan sebelumnya. Solusinya adalah mereka harus ke Disdikbud untuk mereset ulang akun. Jika ingin cepat, langsung ke Disdikbud Kukar, tapi jika mau di SMP 3, harus sabar,
Tahap pertama pendaftaran berlangsung dari 20 hingga 22 Juni, dengan pengumuman hasil pada 24 Juni. Sementara itu, jalur zonasi akan dibuka dari 26 hingga 28 Juni, dengan pengumuman pada 30 Juni.
Inawati menjelaskan bahwa pada pendaftaran gelombang pertama, jalur yang paling banyak diminati adalah prestasi, afirmasi, dan mutasi, dengan prestasi terdiri dari dua jalur: prestasi akademik dan non-akademik.
"PPDB online di SMP N 3 Tenggarong telah dilaksanakan sejak tahun 2019, dan tahun ini adalah tahun kelima kami melaksanakan PPDB secara online," jelas Inawati.
Ia mengungkapkan bahwa antusiasme peserta didik yang mendaftar di SMP N 3 Tenggarong selalu meningkat setiap tahun. "Posisi sekolah yang berada di tengah kota, fasilitas lengkap seperti chromebook dan papan digital, serta banyaknya prestasi membuat sekolah ini menjadi unggulan di Tenggarong," tuturnya.
"Kami berharap kendala yang dihadapi oleh para orang tua terkait pendaftaran lewat jalur online dapat teratasi dengan baik,"tutupnya. (adv/dri)