• Senin, 17 Februari 2025
logo
DPRD Provinsi Kalimantan Timur

Dispora Kabupaten Kutai Kartanegara



TENGGARONG, (KutaiRaya.com) Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) melalui Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kukar terus menjalankan Program Pembangunan Pertanian Berbasis Kawasan.

Program ini bertujuan untuk membantu petani dalam meningkatkan produksi padi, terutama di lima kawasan yang menjadi prioritas, yaitu Sebulu-Muara Kaman, Tenggarong, Tenggarong Seberang 1 dan 2, Loa Kulu, dan Marang Kayu.

Adapun program yang dijalankan Distanak Kukar seperti pembangunan jalan usaha tani, saluran irigasi, perbaikan jembatan dan gorong-gorong, embung sekala kecil, serta alat dan mesin pertanian (Alsintan) kini telah dirasakan oleh para petani yang ada di Kukar.

Salah satu penerima bantuan tersebut yakni Ketua Gapoktan Bukit Biru Suwarman. Ia mengaku bahwa selama ini telah memerima bantuan.

Suwarman menyebutkan bahwa sejak tahun 2022, ada banyak menerima bantuan seperti bantuan mesin kobain, handtraktor, mesin rumput, kemudian jalan usaha tani sekitar 4 km. Dan di 2023 juga ada pengerasan jalan yang di bantu oleh kegiatan karya bakti TNI. Kemudian untuk infrastruktur jalan usaha tani di Kelurahan Bukit biru sudah 70 persen terealisasi.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Kukar yang sudah memberikan bantuan selama ini untuk kelompok tani di Bukit Buru yang dibantu dengan kegiatan Karya Bakti TNI ini. Karena dulu jalan tidak bisa dilalui dengan mobil, namun sekarang sudah bisa dilalui." ungkapnya.

Sementara Sekertaris Distanak Kukar Syamsul Ma'arif mengatakan terkait pembangunan pertanian di 5 kawasan sentra utama di Kukar ini diharapkan Kukar seperti harapan Bupati menjadi lumbung pangan Kaltim akan terwujud.

"Targetnya pada tahun ini semua kegiatan dapat terealisasi. Kemudian juga ada beberapa kegiatan yang kita harapkan dapat mendongkrak produksi kita dari bantuan benih, pupuk dan kapur termasuk alsin yang memang diprioritaskan untuk mendukung dan membantu petani sesuai dengan arahan Bupati." ungkapnya.

Hal ini sesuai dalam misi misi Kukar Idaman tahun 2021-2026, salah satunya pembangunan ekonomi berbasis pertanian, pariwisata dan ekonomi kreatif.

"Makanya Bupati konsen sekali membantu bidang pertanian dalam hal ini untuk petani dan peningkatan kesejahteraan petani dan peningkatan produksi. Dan untuk kedepannya paling tidak beberapa persennya dari Kukar tidak semuanya dari luar Kaltim." ujarnya.

Ia menambahkan untuk program yang telah terealisasi di tahun 2023 ini seperti jalan usaha tani dari target 33 km capiannya sudah 78 km. Kemudian saluran irigasi itu 11 km tahun ini, embung sekala kecil tahun ini terealisasi 26 unit. Pembangunan tersebut tersebar di beberapa Kecamatan Sebulu, Muara Kaman, Tenggarong Seberang, Tenggarong Loa Kulu, Marang Kayu Anggana, Samboja, dan Kota Bangun.

Pembangunan ini sesuai arahan dari Bupati bahwa Distanak Kukar fokus untuk penyelesaian permasalahan infrastrukrur di lima kawasan pertanian, dengan tidak mengabaikan diluar lima kawasan tersebut.

"Jadi sejauh ini sudah ada 70 persen yang sudah terealisasi dan 30 persen masih proses finishing, dan ditargetkan pertengahan Desember tahun ini selesai." tutupnya. (*dri/adv)

Pasang Iklan
Top