TENGGARONG (KutaiRaya.com) Ketua DPRD Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) Abdul Rasid mengapresiasi kegiatan pelatihan peningkatan kompetensi yang diselenggarakan oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbangda) Kukar.
Hal ini disampaikan Rasyid saat menjadi narasumber dalam pelatihan tersebut dilaksanakan di Hotel Aston Samarinda selama dua hari Sabtu dan Minggu 8 - 9 Oktober 2022.
Kegiatan yang bertemakan "Pelatihan Peningkatan Kompetensi Kelitbangan Dalam Rangka Mewujudkan Kutai Kartanegara yang Inovatif, Berdaya Saing dan Mandiri".
Turut dihadiri dalam kegiatan tersebut perwakilan Pemkab Kukar, Asisten III Bidang Administrasi Umum Sekretariat Daerah Kukar Totok Heru Subroto, Kepala Balitbangda Kukar Ir. Didi Ramyadi, Kepala Badan Litbang Provinsi Kaltim Ir.H. Fitriansyah, Kepala Riset dan Inovasi Nasional Dr Rizki Maharani, Kepala Kantor Wilayah Hukum dan Ham Kaltim Sofian.
"Kegiatan ini bukan hanya dikuti Balitbangda Kabupaten Kukar tapi kegiantan ini melibatkan seluruh Kantor Balitbangda Kabupaten Kota Se- Kalimantan Timur, ini sangat luar biasa," ujar Rasid.
Ia mengatakan bahwa Balitbangda mempunyai fungsi antara lain pelaksanaan pembinaan dan penkoordinasian hasil penelitian dan penerapan IPTEK dan inovasi, kajian ekonomi, keuangan, sosial budaya, pemerintahan dan kemasyarakatan.
Sebagai lembaga riset dan penelitian Pemkab Kukar, Balitbangda tentunya harus memaksimalkan peran lembaga riset dalam mendukung program pemerintah dalam melaksanakan pembangunan dan kemasyarakatan.
Lanjutnya, agar apa yang direncanakan serta arah dan tujuan dari sebuah penelitian dan pengembangan daerah untuk tujuan pembangunan tersebut menjadi jelas.
"Makanya penting sekali meningkatkan kompetensi ini dilakukan, agar kedepannya seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) yang ada di lembaga Balitbangda Kukar mempunyai regenerasi Sumber Daya Manusia (SDM) yang berdaya saing dan berilmu tinggi serta andal." ungkapnya.
Dan mudah mudahan dengan adanya kegiatan pelatihan peningkatan kompetensi kelitbangan ini, kedepan perencanaan riset -riset yang ada di Kabupaten Kutai Kartanegara ini tidak perlu melibatkan lembaga lain, cukup lembaga dari Kukar sendiri. (*dri/adv)