• Senin, 03 November 2025
logo
DPRD Provinsi Kalimantan Timur



Penampilan dari sanggar tari Runtiq Bulau yang membawakan tarian Dayak Dadap Ngeleway.(Foto: Achmad Nizar/Kutairaya)


TENGGARONG, (KutaiRaya.com) : Suasana Simpang Odah Etam (SOE) Tenggarong kembali meriah dengan berbagai penampilan, Sabtu (1/11/2025) malam. Salah satu yang menarik perhatian penonton kali ini adalah penampilan dari Sanggar Tari Runtiq Bulau asal Kelurahan Jahab.

Sanggar yang didampingi oleh Renamahdi Fahresya ini, menampilkan tarian khas berjudul Dadap Ngeleway dari suku Dayak, sebuah tarian yang menggunakan properti bernama dadap dan menggambarkan gerakan tangan yang lemah gemulai atau ngeleway.

Menurut Renamahdi Fahresya, kegiatan rutin SOE ini merupakan wadah penting bagi para pelaku seni atau sanggar tari di Kukar untuk terus berkarya dan menunjukkan budaya Kutai.

"Kegiatan ini sangat luar biasa karena sudah rutin dilaksanakan setiap minggu. Penontonnya pun semakin ramai, banyak yang sudah tahu dan menantikan acara ini," ujar Renamahdi pada Kutairaya.com di Tenggarong, Sabtu (1/11/2025)

Ia menambahkan, kegiatan seperti ini perlu terus dievaluasi dan dikembangkan agar semakin baik kedepannya.

"Harapannya, kegiatan ini bisa terus berkembang dan semakin berkualitas dari waktu ke waktu," tambahnya.

Sanggar Runtiq Bulau sendiri berdiri sekitar tahun 2014 dan kini memiliki sekitar 40 hingga 50 anggota, terdiri dari para penari dan pemusik.

Lebih lanjut, ia berharap agar kesenian seperti yang ditampilkan Runtiq Bulau bisa semakin dikenal, tidak hanya di wilayah Tenggarong atau Kalimantan Timur, tetapi juga hingga ke luar pulau.

"Kami ingin agar masyarakat di luar daerah juga bisa mengenal dan menghargai budaya yang kami tampilkan," sebutnya.

Salah satu penonton, Rizky Kurniawan yang ikut melihat penampilan dari sanggar tari Runtiq Bulau ikut memberikan apresiasi atas penampilan yang luar biasa.

"Saya melihat bagus banget ya penampilan dari mereka, ya semoga kedepannya bisa tampil lagi diacara SOE ini, untuk kegiatan SOE, harapannya mungkin bisa lebih meriah lagi dan tidak hanya di lakukan di malam minggu saja," pungkasnya. (*zar)



Pasang Iklan
Top