Lurah Loa Ipuh Erry Suparjan.(Foto: Achmad Rizki/Kutairaya)
TENGGARONG, (KutaiRaya.com): Pemerintah Kelurahan Loa Ipuh, Kecamatan Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) berharap gedung baru yang dibangun bisa dioperasikan pada 2026 mendatang.
Lurah Loa Ipuh, Eri Suparjan mengatakan, saat ini Kantor Kelurahan Loa Ipuh tengah direvitalisasi dengan konsep dua lantai dan dilengkapi fasilitas ruangan yang memadai, untuk menunjang pelayanan kepada masyarakat.
"Progres pembangunan itu diperkirakan sekitar 50 persen. Hal itu terlihat sudah ada bentuk kerangka fisik dan lainnya," kata Erry Suparjan kepada Kutairaya, Sabtu (27/9/2025).
Ia mengemukakan, pembangunan kantor Kelurahan Loa Ipuh ini merupakan komitmen pemerintah daerah, dalam memberikan rasa aman dan nyaman bagi pegawai hingga masyarakat.
"Kita mengusulkan pembangunan kantor itu pada 2024 lalu dan direalisasikan pada 2025 ini. Pembangunan ini menunjukkan sebagai penyediaan kantor yang representatif," tuturnya.
Dia berharap pembangunan kantor ini tak mengalami kendala sehingga bisa rampung tepat waktu.
Pihaknya memberi apresiasi kepada pemerintah daerah, yang telah melaksanakan pembangunan Kantor Kelurahan Loa Ipuh ini.
Menurutnya, gedung Kantor Kelurahan Loa Ipuh yang lama memang perlu perhatian dari pemerintah daerah.
Tak dipungkiri, masyarakat yang datang ke kantor itu mengamati kondisi kantor tersebut.
"Untuk pelayanan saat ini berada di gedung Kudungga, yang tak jauh dari lokasi pembangunan Kantor Loa Ipuh," ujarnya.
Sementara itu Camat Tenggarong, Sukono menyambut baik atas pembangunan Kantor Kelurahan Loa Ipuh.
Pembangunan Kantor Lurah merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
"Kami berharap dengan adanya kantor baru pelayanan di Kelurahan Loa Ipuh berjalan dengan maksimal dan tak mempersulit warganya dalam mengurus administrasi," ujar Sukono.
Terpisah, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kukar, Wiyono melalui Kepala Bidang (Kabid) Cipta Karya (CK), Muhammad Jamil mengemukakan, pada 2025 ini sedang dilakukan pembangunan sejumlah gedung pemerintahan kelurahan, baik di Loa Ipuh maupun Maluhu.
"Pembangunan itu dilakukan untuk menyediakan tempat pelayanan masyarakat yang representatif," kata Jamil.
Pihaknya terus melakukan pengawasan terhadap pekerjaan yang sedang berlangsung agar pekerjaan itu tepat sasaran dan tepat waktu sesuai perencanaan awal.
"Kami minta kepada penyedia untuk memperhatikan spesifikasi teknis pada perencanaan awal agar bangunan itu kokoh dan usianya panjang," ucapnya. (Adv/Ary)