• Jum'at, 12 September 2025
logo
DPRD Provinsi Kalimantan Timur



Keripik Nangka asal Desa Mulawarman.(Foto:Achmad Rizki/Kutairaya)


TENGGARONG (KutaiRaya.com) : Pemberdayaan masyarakat di Desa Mulawarman Tenggarong Seberang telah berjalan dengan baik. Sejumlah Ibu Rumah Tangga (IRT) membentuk kelompok UMKM Rembulan.

Pembentukan kelompok itu bertujuan, untuk mengisi waktu IRT dan menambah nilai pendapatan keluarga.

Ketua Kelompok UMKM Rembulan Muginem mengatakan, pembentukan kelompok ini sejak 2018 lalu. Di dalam kelompok beranggotakan 10 orang, yang terdiri dari sejumlah pelaku UMKM di Desa Mulawarman.

"Kelompok ini menjadi wadah bagi masyarakat, untuk mengembangkan potensi yang dimiliki khususnya dibidang UMKM," kata Muginem pada Kutairaya, di Tenggarong, Senin (1/9/2025).

Berbagai produk UMKM yang dihasilkan melalui pemberdayaan kelompok ini diantaranya, keripik nangka, rambak pisang, keripik pare, keripik singkong, keripik keladi, peyek, semprong dan lainnya.

"Hasil produk ini dipasarkan melalui kelompok dan secara pribadi. Kami terus berupaya mempromosikan seluruh produk UMKM Rembulan secara lebih luas," ucapanya.

Sementara pemasaran produk kelompok UMKM telah ke berbagai Kabupaten/Kota di Kaltim. Produk UMKM itu bervariatif tergantung dari berat dan bahan bakunya, harga produk UMKM dibandrol mulai Rp 15-35 ribu per bungkus.

"Dalam satu bulan bisa memperoleh sekitar Rp 26 juta," imbuhnya.

Ia menambahkan, hasil yang diperoleh saat ini merupakan dari kerjasama seluruh anggota Kelompok UMKM Rembulan. Sebelumnya, kelompok ini juga telah merasakan jatuh bangun dalam menjalankan usaha. (Ary)



Pasang Iklan
Top