• Minggu, 02 November 2025
logo
DPRD Provinsi Kalimantan Timur

DPRD Kalimantan Timur





SAMARINDA (KutaiRaya.com) - Wakil Ketua DPRD Provinsi Kaltim, Ekti Imanuel, turut menghadiri pelaksanaan seleksi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Tingkat Provinsi Kaltim dan Pusat tahun 2025, yang dibuka Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kaltim Sri Wahyuni, di Hotel Puri Senyiur Samarinda, Senin (12/05/2025) kemarin.

Saat dikonfirmasi, politisi Gerindra ini mengapresiasi kerja keras panitia dan pembina yang telah mempersiapkan kegiatan ini dengan profesional, dan kami di DPRD Kaltim sangat mendukung kegiatan ini.

Ia pun berharap, semua peserta dapat mengikuti seleksi dengan baik dan mendapatkan hasil yang terbaik untuk mewakili Kaltim di tingkat pusat.

"‎Kegiatan seleksi ini diharapkan dapat menghasilkan perwakilan terbaik Kaltim yang nantinya akan bertugas pada upacara peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia di Tingkat Provinsi maupun di Istana Negara, " harapnya.

Sebagai informasi, dalam seleksi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Tingkat Provinsi Kaltim diikuti 60 Pelajar SLTA yang merupakan perwakilan dari 10 kabupaten dan kota se-Kaltim.

Masing-masing daerah mengirim enam orang (tiga pasang putra putri) dan seleksi berlangsung 11-17 Mei 2025 di Hotel Bumi Senyiur.

Sementara itu, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kaltim, Sufian Agus menjelaskan, dari 60 siswa/siswi (30 pasang) peserta seleksi akan dipilih 42 orang (21 pasang) sebagai calon Paskibraka tingkat provinsi.

“Dari 21 pasang akan terpilih tiga pasang atau enam orang yang terbaik untuk mewakili Kaltim yang akan mengikuti seleksi calon Paskibraka tingkat pusat,” imbuhnya.

Ia menambahkan, untuk seleksi nasional oleh BPIP akan terpilih satu pasang atau dua orang. Sehingga ada dua pasang atau empat orang yang kembali ke daerah dan otomatis sebagai calon Paskibraka Provinsi Kaltim yang jumlahnya 40 orang (20 pasang).

"Tim seleksi melibatkan 20 personil dibawah koordinator Iptu Nurjadi dari Polda Kaltim, dibantu unsur TNI dari Korem 091/ASN. Didukung dari jajaran Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI) Kaltim, Duta Pancasila Purna Paskibraka (DPPI) Kaltim dan BPIP," tutupnya. (One/Adv)



Pasang Iklan
Top