
Para pedagang ambil nomor undian dan kunci petak.(Foto: Achmad Rizki/Kutairaya)
TENGGARONG, (KutaiRaya.com): Para pedagang Pasar Tangga Arung siap membayar retribusi petak baru, usai mencabut nomor undian.
Ada sekitar 703 pedagang yang menempati petak baru di Pasar Tangga Arung.
Pedagang tersebut terdiri dari konveksi, konter HP, kuliner, pakaian, snack dan lainnya.
Salah seorang pedagang kuliner, Susilo mengatakan, siap untuk membayar retribusi petak secara rutin sebagai bentuk rasa syukurnya dan tanggung jawab sebagai pedagang dalam memberikan kontribusi kepada daerah.
"Pemerintah daerah meminta kita sebagai pedagang harus membayar retribusi. Pembayaran retribusi itu bisa satu pekan sekali atau sebulan sekali," kata Susilo kepada Kutairaya, Kamis (18/12/2025).
Menurutnya, retribusi yang dikenakan oleh pemerintah daerah itu sangat murah.
Pasalnya, pemerintah daerah hanya menetapkan Rp 600/meter persegi.
"Kita sudah disediakan wadah yang bersih dan cukup luas bagi usaha kuliner ini. Sehingga pembayaran retribusi itu dinilai sangat wajar," ucapnya.
Dia berharap, dengan memiliki petak baru ini semakin banyak pengunjung ke pasar Tangga Arung, untuk berbelanja khusus kuliner.
"Kami berharap, pasar ini bisa memberikan manfaat bagi pedagang, khususnya dalam meningkatkan ekonomi masyarakat," ucapnya.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kukar, Sayid Fathullah menyampaikan pemerintah daerah meminta kepada pedagang untuk tepat membayar retribusi petak, sehingga tak terjadi kembali tunggakan retribusi pedagang.
"Tunggakan itu harus dibayar, kita bisa memberikan keringanan tempo waktu atau dibayar bertahap," tutur Sayid.
Ia mengaku optimistis dengan beroperasinya pasar baru ini bisa memberikan kontribusi hingga capai Rp 2 milliar.
Sebelumnya, pasar ini bisa mencapai Rp 1 miliar lebih dari penarikan retribusi.
"Kami berharap, para pedagang tetap semangat untuk berjualan. Dan pasar ini terus dijaga dan dirawat bersama, sehingga pasar ini bisa bertahan lama dan pengunjung semakin nyaman," ucapnya. (Ary)