TENGGARONG (KutaiRaya.com) - Membangun karakter pertanian itu penting terutama untuk generasi milenial. Generasi milenial atau kalangan muda di Kukar jangan sampai merasa malu menjadi petani, karena saat ini perlu sekali adanya regenerasi profesi petani.
Hal ini diungkapkan Ketua DPRD Kabupaten Kutai Kartanegara Junaidi, di sela-sela Kundapil di Desa Rapak Lambur, Kecamatan Tenggarong Kukar, Selasa (05/11/2024) malam.
"Jadi selain berbicara tentang infrastruktur pertanian juga bagaimana membentuk karakter masyarakat kita untuk tidak malu menjadi petani terutama generasi milenial, " ungkap Junaidi kepada awak media.
Politisi PDIP ini mengatakan, pihaknya juga singgung Dinas Pertanian dan Peternakan Kukar bahwa bagaimana semua petani di Kukar juga harus diberi penghargaan, karena mereka masih mau bertahan menjadi petani hingga saat ini.
"Karena banyak anak muda sekarang cara berpikirnya sudah beda, mereka merasa petani itu adalah pekerjaan yang rendah, padahal petani itu adalah pekerjaan yang paling terhormat, oleh sebab itu penghargaan dan apresiasi dari pemerintah Daerah kita dorong kedepannya bagaimana warga Kukar itu merasa bangga menjadi petani, " tuturnya.
Ia mengaku, saat ini banyak lahan tidur kita yang kosong dan sebagainya tidak dimaksimalkan, sedangkan kita menghadapi era dimana Kukar sebagai daerah mitra IKN sehingga ini menjadi penting sebagai lumbung pangan di Kaltim.
Ia menambahkan, untuk pertanian ini kita bisa mengambil contoh dari Jepang, disana negara kecil yang maju tapi petaninya sejahtera.
"Itu bisa menjadi contoh yang bisa kita bangun, sebenarnya saya pernah bedah bahwa di Jepang itu petani diberi penghargaan, stabilitas hasil pertaniannya dijaga betul-betul oleh pemerintah sehingga petani disana tidak jera mengenai kestabilan harga hasil pertanian," Sebutnya.
Maka lanjut Junaidi, kedepannya kita akan membahas dengan Dinas Pertanian dan Peternakan Kukar bagaimana kalau kita buat Perusda tentang ketahanan pangan untuk memperkuat dan menjaga stabilitas harga hasil pertanian para petani kita.
"Jadi banyak program yang kita dorong di Pemkab Kukar ini untuk bisa bersinergi dan bisa jalan dengan pola-pola kebijakan politik," tegasnya. (One/Adv)