• Selasa, 11 Februari 2025
logo
DPRD Provinsi Kalimantan Timur

Dispora Kabupaten Kutai Kartanegara



(Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Pemberdayaan Industri, Arbain)


TENGGARONG, (KutaiRaya.com) - Pembangunan Pabrik Minyak Makan Merah yang direncanakan akan dimulai pada tahun 2024 di Desa Kelekat, Kecamatan Kembang Janggut, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) akan diawali dengan kegiatan pematangan lahan dan pembangunan pagar. Proyek ini merupakan bagian dari implementasi Program Kukar Idaman dalam hilirisasi produk pertanian.

Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kukar telah mengalokasikan dana sebesar Rp 8 miliar untuk pembangunan pabrik ini.

Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Pemberdayaan Industri, Arbain, menyatakan bahwa langkah awal tersebut merupakan upaya Disperindag untuk membantu para petani kelapa sawit dalam menampung hasil panen mereka, yang pada gilirannya akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Saat ini proses persiapan masih berlangsung, dan dalam waktu dekat akan dilakukan pematangan lahan serta pembangunan pagar keliling," ujar Arbain pada Jumat (30/8/24).

Pabrik minyak makan merah ini bertujuan memberikan akses pasar yang lebih baik bagi produk kelapa sawit di wilayah Kembang Janggut dan sekitarnya. Dengan lahan seluas 3 hektare yang telah disiapkan oleh Pemerintah Desa Kelekat, pembangunan ini diharapkan mampu memperkuat ekonomi lokal, khususnya di sektor hilirisasi produk pertanian.

Wilayah hulu Kukar memiliki potensi besar dalam perkebunan kelapa sawit, dan pemerintah daerah berkomitmen untuk memperkuat pembangunan ekonomi berbasis pertanian, pariwisata, dan ekonomi kreatif sesuai dengan visi dan misi Kukar Idaman.

Namun, Arbain mengingatkan bahwa pembangunan pabrik ini memerlukan koordinasi yang baik dengan Kementerian Koperasi dan UKM, serta studi tiru dari daerah yang sudah memiliki pabrik serupa, seperti di Deli Serdang.

Disperindag Kukar telah melakukan koordinasi dengan pihak Kementerian terkait untuk tahap Detail Engineering Design (DED) dan studi tiru yang diperlukan. Kukar diharapkan menjadi salah satu daerah perintis dalam pengembangan pabrik minyak makan merah di Indonesia.

Arbain berharap bahwa pembangunan pabrik ini dapat berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, khususnya bagi para pekebun kelapa sawit di daerah tersebut. Dengan adanya pabrik ini, diharapkan hasil panen kelapa sawit dapat ditampung dengan harga yang sesuai, sehingga kesejahteraan petani dapat meningkat.

"Pembangunan pabrik ini diharapkan dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, terutama pekebun kelapa sawit," pungkasnya. (Adv/Dri)

Pasang Iklan
Top