• Sabtu, 27 Juli 2024
logo
DPRD Provinsi Kalimantan Timur

Diskominfo Kabupaten Kutai Kartanegara



Kegiatan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional Kukar 2024


TENGGARONG, (KutaiRaya.com) Ratusan peserta mengikuti ajang Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tahun 2024. Kegiatan ini dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) dari tanggal 9 - 12 Juni 2024.

Kegiatan ini dibuka oleh Kepala Bidang Pendidikan Sekolah Menengah Pertama (SMP) Disdikbud Kukar, Eryadi, didampingi Ketua Panitia O2SN, Emi Rosana Saleh. Acara pembukaan berlangsung di Aula Disdikbud Kukar pada Minggu (9/6/24).

Ketua Panitia O2SN, Emi Rosana Saleh, menyatakan bahwa pembinaan dan pengembangan olahraga nasional merupakan bagian dari empat pilar kebijakan pembangunan pendidikan, yaitu olah hati atau kalbu, olah rasa, olah pikir, dan olahraga. Menurutnya, olahraga dapat membangkitkan semangat, menumbuhkan sportivitas, persahabatan, dan persaudaraan.

"O2SN jenjang SMP Tingkat Kabupaten Kutai Kartanegara Tahun 2024 diikuti oleh 316 peserta dari 53 satuan pendidikan, yang berkompetisi dalam 5 cabang olahraga yaitu atletik, bulu tangkis, renang, karate, dan pencak silat," ujar Emi.

Emi menambahkan bahwa pemenang O2SN Jenjang SMP Tingkat Kabupaten Kutai Kartanegara Tahun 2024 akan mendapatkan medali, piagam, dan uang pembinaan. Pemenang pertama dari masing-masing cabang olahraga akan mewakili Kabupaten Kutai Kartanegara di O2SN Jenjang SMP Tingkat Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2024 di Balikpapan.

"Kita berharap setiap tahun ada peningkatan dalam jumlah peserta dan prestasi tidak hanya di tingkat provinsi tapi juga nasional dan internasional," ungkapnya.

Kabid Disdikbud Kukar, Eryadi, menegaskan bahwa O2SN SMP merupakan momentum yang sangat berharga bagi siswa untuk berprestasi dan berkompetisi secara sehat. Kegiatan ini juga memberikan pengalaman belajar yang baik, seperti belajar bekerja sama, mematuhi aturan, mengakui kelemahan diri sendiri, serta mengilhami nilai-nilai fair play, jujur, hormat, bersahabat, dan bertanggung jawab.

"Kegiatan ini adalah program rutin setiap tahun dari pusat, provinsi, maupun kabupaten. Alhamdulillah, tahun ini jumlah pesertanya meningkat hampir dua kali lipat," sebut Eryadi.

Dengan adanya kegiatan ini, Disdikbud ingin membentuk karakter anak-anak agar kuat mental, serta berprestasi baik di bidang akademik maupun non-akademik seperti olahraga dan seni.

"Kami berharap, mudah-mudahan ke depannya bisa tercetak anak-anak yang berprestasi di bidang akademik maupun non-akademik," tutupnya. (adv/dri)

Pasang Iklan
Top