• Jum'at, 14 Februari 2025
logo
DPRD Provinsi Kalimantan Timur

Dispora Kabupaten Kutai Kartanegara



Muslik

TENGGARONG, (KutaiRaya.com) Program Fasilitasi 25 Ribu Nelayan Produktif yang merupakan program Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kutai Kartanegara (Kukar) i dirasakan oleh nelayan, salah satunya Kelompok Usaha Bersama (KUB) Gunung Benteng Kelurahan Mangkurawang, Tenggarong.

Program fasilitasi 25 ribu nelayan produktif ini adalah salah satu upaya Pemerintah Kabupaten Kukar untuk membantu para pelaku usaha khusunya nelayan agar produksinya semakin meningkat.

Anggota KUB Gunung Benteng, Rano, merasa terbantu dengan adanya bantuan dari DKP Kukar. Mereka menerima berbagai peralatan perikanan seperti body perahu, mesin ketinting, dan perlengkapan lainnya. Bantuan ini sangat membantu mereka dalam mengembangkan usaha perikanan mereka.

"Dengan adanya bantuan ini, sangat membantu sekali bagi kami kerena sekian lama belum mendapatkan. Dan dengan ada bantuan ini nantinya usaha perikanan bisa kita kembangkan. Kami juga mengucapkan terima kasih banyak atas bantuan ini dari Dinas Kelautan dan perikanan khususnya." ungkap Rano saat dikonfirmasi KutaiRaya.com Selasa (31/10/23).

Ia menyebutkan di KUB di Kelurahan Mangkurawang sendiri ada 4 KUB termasuk KUB Gunung Benteng. Melalui bantuan yang diberikan oleh pemerintah kepada nelayan yang ada di Kecamatan Tenggarong khususnya Mangkurawang bisa bermanfaat dan dapat digunakan sebaik-baiknya.

"Harapan kita kedepan untuk penerima ditinjau lagi agar bantuannya bisa tepat sasaran dan lebih baik lagi. Kami bersyukur dibawah kepemimpinan Bupati Edi Damansyah dan Wakil Bupati Rendi Solihin kami mendapatkan perhatian untuk bisa mengembangkan perikanan." harapnya.

Sementara Kepala DKP Kukar, Muslik, menjelaskan bahwa bantuan sarana dan prasarana untuk nelayan telah disalurkan, dan program ini masih berjalan di anggaran perubahan tahun 2023.

"Adapun pagu anggaran perubahan ini secara keseluruhan kami menganggarkan yakni sebesar Rp 500 miliar. Tapi paling tidak dengan besar anggaran kita itu mudah-mudahan di 2023 ini sudah bisa kita selesaikan tidak menunggu lagi di tahun 2024. ," kata Muslik.

Mengingat di tahun 2024 anggaran cukup besar, jadi fasilitasi 25 ribu nelayan itu akan bisa diselesaikan. Artinya dari segi program yang diajukan oleh Bupati di Program Dedikasi sesuai RPJMD 2021 - 2026 dari DKP Kukar itu bisa tercapai.

"Targetnya paling tidak 95 persen dari anggaran itu, baik nelayan tangkap, maupun pembudidaya, pengolah dan pemasar hasil. Terutama yang menyentuh keseluruhan adalah program BLT itu hampir semua kecamatan tapi kalau bantuan sarana dan prasarana kepada kecamatan-kecamatan yang potensial." jelasnya.

Sejauh ini, DKP Kukar telah memberikan bantuan berupa sarana dan prasarana kepada nelayan produktif sebanyak 16.755 di 16 kecamatan, termasuk berbagai peralatan seperti cool box, mesin diesel, mesin ketinting, body perahu, tramell net, gill net, bubu, rakkang kepiting, dan kawat loket.

"Kami berharap bahwa program ini dapat meningkatkan kesejahteraan para pelaku usaha perikanan melalui peningkatan produksi dan pemasaran hasil perikanan sesuai dengan visi Bupati Kukar untuk menciptakan masyarakat yang sejahtera dan bahagia." tutupnya. (*dri/adv)

Pasang Iklan
Top