
Anggota DPRD Kaltim Sigit Wibowo.(Foto: Ridwan/KutaiRaya)
SAMARINDA, (KutaiRaya) : Meskipun dari Pemerintah pusat memangkas dana transfer ke daerah (TKD), termasuk ke Kaltim, namun anggota DPRD Kaltim Sigit Wibowo, memastikan layanan publik tetap berjalan.
Menurut Politisi PAN ini, program-program kedewanan yang bersentuhan langsung dengan kebutuhan masyarakat tidak akan dihentikan.
"Di tengah penyesuaian anggaran akibat pemangkasan dana TKD oleh pemerintah pusat, kami pastikan layanan publik tetap berjalan, dan program-program kedewanan yang bersentuhan langsung dengan kebutuhan masyarakat tidak akan dihentikan," ungkap Sigit.
Ia mengaku bahwa, efisiensi anggaran saat ini bukan berarti mematikan kegiatan yang sudah direncanakan.
"Yang jelas program tidak ada pengurangan, yang dikurangi itu hanya anggarannya,” imbuhnya.
Kemudian lanjutnya, untuk usulan masyarakat yang telah masuk dalam pokok-pokok pikiran (Pokir) DPRD Kaltim akan tetap berjalan, meskipun pelaksanaannya dilakukan secara bertahap menyesuaikan kondisi keuangan daerah.
Sigit menambahkan, sejumlah program yang belum dapat direalisasikan pada tahun anggaran 2026 akan menjadi prioritas pada anggaran berikutnya.
“Kita bisa anggarkan di tahun berikutnya, karena memang saat ini keuangan kita terbatas. Agar tidak terjadi salah persepsi di masyarakat, maka perlunya komunikasi aktif dari DPRD Kaltim untuk menjelaskan alasan penundaan sejumlah program," tandasnya. (One/Adv)