• Senin, 27 Oktober 2025
logo
DPRD Provinsi Kalimantan Timur

Pemkab Kutai Kartanegara



Acara Kukar Bersholawat di Halaman Kantor Bupati.(Foto:Andri Wahyudi/Kutairaya)


TENGGARONG, (KutaiRaya.com): Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) terus menunjukkan komitmennya dalam membangun kehidupan masyarakat yang religius dan harmonis.

Hal ini diwujudkan melalui kegiatan Kukar Bersalawat yang kembali digelar untuk keempat kalinya dan menghadirkan ulama kharismatik Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf, pada Sabtu (25/10/2025) di Halaman Kantor Bupati.

Kegiatan yang berlangsung meriah dan penuh khidmat ini disambut antusiasme ribuan warga yang berjubel.

Lapangan tempat acara dipadati jamaah dari berbagai wilayah yang datang untuk bersalawat bersama, menciptakan suasana penuh kekhusyukan dan kebersamaan.

Dalam sambutannya, Bupati Kukar, Aulia Rahman Basri menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan tersebut.

Ia mengatakan, Kukar Bersalawat akan menjadi agenda rutin yang digelar oleh Pemkab Kukar setiap tahunnya.

“Alhamdulillah, kegiatan Kukar Bersalawat keempat ini, Insyaallah akan menjadi agenda rutin Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara. Melalui kegiatan seperti ini, kita berharap Allah SWT menurunkan keberkahan dan rahmat-Nya bagi seluruh masyarakat Kukar,” ujarnya.

Lebih lanjut, Aulia menegaskan, pembangunan di Kukar tidak hanya berorientasi pada aspek infrastruktur dan ekonomi, tetapi juga pada pembinaan mental dan spiritual masyarakat.

“Kegiatan keagamaan seperti Kukar Bersalawat menjadi bagian penting dari visi Pemkab Kukar dalam membangun masyarakat yang beriman, berkarakter, serta menjunjung tinggi nilai-nilai keislaman dan kebersamaan,” tuturnya.

Kurang lebih 10 ribu jamaah hadir dalam acara penuh keberkahan tersebut.

Meski suasana ramai dan dipadati jamaah, namun kegiatan berjalan tertib, aman, dan penuh semangat kebersamaan.

Dengan dukungan seluruh elemen masyarakat, Pemkab Kukar berharap kegiatan Kukar Bersalawat tidak hanya menjadi agenda seremonial, tetapi juga menjadi gerakan spiritual yang menumbuhkan kecintaan masyarakat terhadap Rasulullah SAW dan memperkuat ukhuwah islamiyah di seluruh wilayah Kukar. (Dri/Adv)



Pasang Iklan
Top